ABSTRAK



Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan Net Interest Margin (NIM) terhadap Return on Asset perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011 ? 2015. Hasil penelitian menunjukkan bahwa secara parsial, variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR) tidak berpengaruh secara signifikan terhadap Return on Asset pada perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011? 2015. Sedangkan, Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), Net Interest Margin (NIM) berpengaruh secara signifikan terhadap Return on Asset perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011 ? 2015. Secara simultan, variabel Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan Net Interest Margin (NIM) berpengaruh secara signifikan terhadap Return on Asset perusahaan perbankan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI) tahun 2011 ? 2015. Nilai adjusted R Square (Adjusted R2) atau koefisien determinasi yang disesuaikan sebesar 0,910. Angka ini mengindikasikan bahwa 91% variasi atau perubahan dalam Return on Asset dapat dijelaskan oleh variasi variabel CAR, NPM, LDR, BOPO, dan NIM.

Kata kunci: Capital Adequacy Ratio (CAR), Non Performing Loan (NPL), Loan to Deposit Ratio (LDR), Biaya Operasional terhadap Pendapatan Operasional (BOPO), dan Net Interest Margin (NIM) Return on Asset