ABSTRAK
Ketidakterbatasan kebutuhan manusia di satu sisi, dan keterbatasan kemampuan manusia dalam
memenuhi kebutuhannya, telah menghadapkan manusia pada hasrat untuk berorganisasi. Untuk
mendukung tercapainya tujuan organisasi, dibutuhkan faktor-faktor produksi, diantara faktorfaktor
produksi, faktor manusia (man) memegang peranan penting. Oleh karena itu, diperlukan
suatu perangsang agar manusia tersebut selalu terdorong untuk menjalankan organisasi dengan
memaksimalkan potensinya. Faktor pendorong itu dinamakan motivasi dan kompensasi. Tujuan
dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh kompensasi dan motivasi terhadap semangat kerja.
Sampel dalam penelitian ini sebanyak 133 karyawan di Biro Umum, Kementerian Sosial RI.
Pendekatan penelitian yang digunakan adalah pendekatan penelitian kuantitatif, dan pengumpulan
data melalui kuesioner yang di olah dengan program SPSS 23.0, serta studi kepustakaan. Hasil
penelitian menunjukkan bahwa Kompensasi dan Motivasi memiliki pengaruh secara signifikan
terhadap Semangat Kerja.
Kata Kunci: kompensasi, motivasi, semangat kerja