Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh mekanisme corporate governance terhadap kualitas laba. Analisis ini menggunakan variabel independen yaitu dewan direksi, dewan komisaris, dan kualitas auditor eksternal. Variabel dependen yaitu kualitas laba. Variabel moderasinya adalah komite audit. Variabel kontrol yaitu ukuran perusahaan dan ROA (Return on Asset). Sampel penelitian ini adalah perusahaan?perusahaan manufaktur yang terdaftar pada Bursa Efek Indonesia. Sampel dilakukan dengan metode purposeve sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan menganalisis laporan tahunan pada setiap perusahaan, dengan ukuran variabel masing-masing analisis dilakukan sebanyak 69 perusahaan. Metode statistik menggunakan statistik deskriptif, dengan pengujian hipotesis full model dengan single midiator. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kualitas auditor eksternal dengan moderasi komite audit secara signifikan positif mempengaruhi kualitas laba, ROA secara signifikan negatif mempengaruhi kualitas laba. Dewan direksi tidak secara signifikan mempengaruhi kualitas laba, komisaris independen tidak mempengaruhi secara signifikan, begitu juga komisaris independen dengan moderasi tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap kualias laba, kualitas audior eksternal tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap kualitas laba, dan ukuran perusahaan tidak mempengaruhi secara signifikan terhadap kualitas laba.
Kata kunci : mekanisme corporate governance, kualitas laba, ukuran perusahaan, ROA.