ABSTRAK
(A) YUNITA SAFITRI (2010210282)
(B) ANALISIS PROFIL KUALITATIF EKSTRAK ETANOL 70%, ETANOL
95% DAN METANOL DAUN SIRSAK (Annona muricata L.) DENGAN
KLT-DENSITOMETRI, KCKT, SPEKTROSKOPI MASSA, DAN FTIRKEMOMETRIK
(C) xiii + 97 halaman; 6 tabel; 21 gambar ; 18 lampiran
(D) Kata kunci : Annona muricata L., KLT-Densitometri, KCKT, Spektoskopi
Massa, FTIR, KEMOMETRIK.
(E) Daun sirsak (Annona muricata L.) merupakan salah satu dari banyak tanaman
yang digunakan dalam pengobatan tradisional. Pada publikasi penelitian
sebelumnya dinyatakan bahwa ekstrak etanol 70% daun sirsak memperlihatkan
aktivitas sebagai antidiabetes, oleh peneliti lain dinyatakan bahwa ekstrak
etanol 95% daun sirsak memiliki bioaktivitas sebagai immunomodulator,
sedangkan ekstrak metanol-nya menunjukkan sifat sitotoksik terhadap sel
kanker payudara dan menurunkan ekspresi protein BCL-2. Melihat bahwa daun
sirsak yang diekstraksi dengan 3 jenis pelarut golongan alkohol yang secara
polaritas tidak jauh berbeda memperlihatkan bioaktivitas yang berbeda. Untuk
menganalisis perbedaan ketiga ekstrak daun sirsak tersebut, telah dilakukan uji
analisis profil kualitatif KLT-Densitometri, KCKT, Spektroskopi Massa, FTIR
dan kemometrik. Hasil evaluasi menunjukkan bahwa profil KLT-Densitometri,
KCKT, dan Spektroskopi Massa dari ketiga ekstrak memberikan perbedaan
profil yang khas. Hasil analisis data FTIR yang dilanjutkan dengan analisis
kemometrik metode PCA memperlihatkan perbedaan daerah diantara ketiga
ekstrak. Hasil analisis PCA diperoleh total varians sebesar 98% (PC1= 92%
dan PC2= 6%). Hasil analisis profil kualitatif ini menjelaskan bahwa sifat
kepolaran pelarut ekstraksi yang digunakan secara nyata menghasilkan ekstrak
yang unik kandungan konstituen-nya sehingga memperlihatkan bioaktivitas
dan profil ekstrak yang berbeda.
(F) Daftar rujukan : 25 rujukan (1989-2014)
(G) Dr.rer.nat James M.Sinambela, Apt.; Ujiatmi Dwi Marlupi, S.Si., M.Si
(H) 2014