Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
DETEKSI ANTIBODI TERHADAP PROTOZOA Toxoplasma gondii PADA SERUM AYAM MENGGUNAKAN FELISA (FIELD-ELISA) DAN ELISA (ENZYME LINKED IMMUNOSORBENT ASSAY)
ABSTRAK
(A) NOVY LESTARI (2008210189)
(B) DETEKSI ANTIBODI TERHADAP PROTOZOA Toxoplasma gondii PADA
SERUM AYAM MENGGUNAKAN FELISA (FIELD-ELISA) DAN ELISA
(ENZYME LINKED IMMUNOSORBENT ASSAY)
(C) xii + 35 halaman; 6 tabel ; 3 gambar ; 8 lampiran.
(D) Kata kunci: Toxoplasma gondii, Field Enzyme Linked Immunosorbent Assay
(FELISA), imunostik, Enzyme Linked Immunosorbent Assay (ELISA)
(E) Deteksi Toxoplasma gondii pada hewan ternak ayam yang digunakan saat ini
menggunakan metode ELISA (Enzyme Linked Immunosorbent Assay) yang
memerlukan peralatan, bahan kimia di laboratorium dan keahlian yang tidak
selalu tersedia di lapangan. FELISA (Field Enzyme Linked Immunosorbent
Assay) merupakan alternatif yang diharapkan dapat diaplikasikan dengan
mudah dan memiliki kesesuaian yang sebanding dengan ELISA. Penelitian
sebelumnya dengan menggunakan serum kambing telah diperoleh hasil
kesesuaian yang sangat baik dengan ELISA pada konsentrasi antigen untuk
deteksi sebesar 10 µg/mL, sedangkan pada penelitian ini menggunakan serum
ayam yang konsentrasinya 5 µg/mL. Serum ayam akan dideteksi antibodi anti
Toxoplasma gondii yang terdapat didalamnya dengan menggunakan uji
FELISA dan ELISA. Data yang diperoleh dari pengujian dengan teknik
FELISA dan ELISA dianalisis nilai kesesuaiannya menggunakan Cohen’s
Kappa estimator (κ), Gwet’s AC1 statistic dan dianalisis kekuatan pengukuran
(power of measurement/F1) serta dihitung persentasi kesesuaian ujinya
berdasarkan perhitungan matematis.. Berdasarkan nilai κ dan AC1 ditetapkan
derajat kesesuaian (The strength of agreement) yang diinterpretasi sesuai
dengan kriteria Altman. Hasil penelitian ini secara keseluruhan menunjukkan
bahwa kesesuaian FELISA dengan ELISA berkisar antara 61,70% sampai
70,21%. Hasil ini lebih rendah dibandingkan penelitian sebelumnya yang
menggunakan sampel serum kambing yaitu 95.88% - 100%. Penurunan
konsentrasi antigen untuk deteksi toksoplasmosis dengan teknik FELISA akan
mengakibatkan penurunan sensitivitas pengujian.
(F) Daftar rujukan: 25 buah (1991-2012)
(G) Prof. Dr. Sudana A., DEA, Apt.; Drh. Didik Tulus S., MS
(H) 2012
Ketersediaan
FM1333 | FM1333 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | T E R S E D I A |
Lampiran Berkas
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
FM 1333
|
Penerbit | FFUP: Jakarta., 2012 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain