Image of Hubungan Faktor Kepribadian Openness to Experience dengan Subjective Well-being

Karya Ilmiah Dosen

Hubungan Faktor Kepribadian Openness to Experience dengan Subjective Well-being



Salah satu faktor yang mempengaruhi subjective well-being adalah kepribadian. Dari kelima faktor kepribadian yang ada, salah satunya adalah openness to experience. Orang – orang yang memiliki subjective well–being yang tinggi cenderung menerima konsep-konsep baru yang merupakan ciri kepribadian openness to experience.Pada penelitian ini, peneliti ingin melihat hubungan subjective well-being dengan kaitannya pada salah satu faktor kepribadian yaitu openness to experience. Sampel penelitian adalah pelajar SMA sebanyak 570 orang. Metode penelitiannya adalah kuantitatif dengan desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional design. Alat ukur yang digunakan adalah NEOFFI untuk mengukur openness to experience, sedangkan Satisfaction with Life Scale (SWLS) dan Scale of Positive and Negative Experience (SPANE) untuk mengukur subjective well-being. Hasil penelitian ditemukan adanya hubungan positif yang signifikan antara openness to experience dengan subjective well-being.


Ketersediaan

EKIDUPT210110126/EKIDUPT210110Perpustakaan PusatB A C A
D I T E M P A T

Lampiran Berkas

    Informasi Detil

    Judul Seri
    -
    No. Panggil
    126/EKIDUPT210110
    Penerbit Fakultas Psikologi Universitas Pancasila: Jakarta.,
    Deskripsi Fisik
    8 p.
    Bahasa
    Indonesia
    ISBN/ISSN/NPM
    -
    Klasifikasi
    126
    Tipe Isi
    text
    Tipe Media
    Textbook
    Tipe Pembawa
    -
    Edisi
    -
    Subyek
    Info Detil Spesifik
    -
    Pernyataan Tanggungjawab

    Versi lain/terkait

    JudulEdisiBahasa
    Gambaran Perilaku Pro-Environmental Behavior pada Mahasiswaid


    Pencarian Spesifik


    Judul:
    Pengarang:
    Penerbit:
    Koleksi:
    Lokasi:

    Informasi


    DETAIL CANTUMAN


    Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this