Coronavirus Disease2019 (Covid-19) pertama kali diumumkan di Indonesia pada 2 Maret 2020 sebanyak dua kasus di Depok. PandemicCovid-19membawa risiko yang sangat buruk bagi perekonomian dunia, khususnya pada sektor perdagangan dan investasi.Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan pengaruh rasio keuangan saham dan ukuran perusahaaan sebelum dan pada masa pandemicCovid-19 di perusahaan manufaktur sektor consumer goods. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kuantitatif dan menggunakan data sekunder yang diperoleh dari laporan keuangan perusahaan Triwulan I-III tahun 2019 dan 2020. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) Current Ratio pada sebelum pandemicCovid-19berpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan, sedangkan Current Ratio pada masa pandemicCovid-19 tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel nilai perusahaan, (2) Debt to Equity Ratio sebelum pandemicCovid-19berpengaruh negatif signifikan terhadap variabel nilai perusahaan, sedangkan Debt to Equity Ratio pada masa pandemicCovid-19 tidak berpengaruh signifikanterhadap nilai perusahaan, (3) Return on Asset sebelum dan pada masa pandemicCovid-19 tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel nilai perusahaan, (4) Return on Equitysebelum dan pada masa pandemicCovid-19 tidak berpengaruh signifikan terhadap nilai perusahaan, (5)Net Profit Marginberpengaruh negatif signifikan terhadap nilai perusahaan sebelum dan pada masa pandemicCovid-19, dan (6) ukuran perusahaan berpengaruh positif signifikan terhadap nilai perusahaan sebelum dan pada masa pandemicCovid-19.

Kata kunci : Covid-19, Current Ratio, Debt to Equity Ratio, Return on Asset, Return on Equity, Net Profit Margin, Ukuran Perusahaan, Price to Book Value.