Pelaksanaan proyek dapat berhasil apabila sumber daya yang ada digunakan secara efektif dan efisien. Keterbatasan Sumber Daya Manusia akan menyebabkan keterlambatan durasi proyek. Durasi kegiatan suatu proyek berkaitan erat dengan pembiayaan. Memperpendek durasi proyek terhadap durasi normalnya memerlukan peningkatan sumber daya seperti tenaga kerja, material dan lain sebagainya yang beresiko terjadinya penambahan biaya langsung. Optimalisasi perlu dilakukan untuk memperpendek durasi proyek dengan pengeluaran biaya seminimal mungkin. Pada pembangunan proyek Consultant Office SKHA Group yang dikerjakan oleh PT. Konstruksi Revolusi Indonesia membutuhkan perencanaan waktu dan biaya untuk mengoptimalisikan, Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis durasi waktu dan biaya yang sudah direncanakan pada proyek pembangunan. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode PERT (Program Evaluation Review and Technique) dan CPM (Critical Path Method) sebagai metode dasar yang digunakan perusahaan dalam menentukan waktu normal penyelesaian proyek selama 152 hari dengan biaya Rp.2.881.111.412. Proyek dibatasi waktu penyelesaian selama 120 hari sehingga terjadi percepatan 32 hari dengan biaya Rp.1.434.609.213. Dan total biaya proyek secara keseluruhan Rp.4.315.720.625.
Kata Kunci : Analisis, Optimal, CPM (Critical Path Method), PERT (Program Evaluation Review and Technique).