ABSTRAK


Penelitian ini bertujuan untuk menguji faktor-faktor yang mempengaruhi (determinan) kecurangan laporan keuangan dengan analisis fraud triangle. Penelitian ini menganalisis pengaruh tekanan yang diproksikan stabilitas keuangan, pengaruh kesempatan yang diproksikan ketidakefektifan pengawasan, dan pengaruh rasionalisasi yang diproksikan pergantian auditor terhadap kecurangan laporan keuangan yang diproksikan manajemen laba. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan sumber data dari data sekunder. Data yang digunakan didapat dari laporan posisi keuangan perusahaan yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2016-2019 pada situs resmi IDX. Pengambilan sampel menggunakan metode purposive sampling untuk mendapatkan sampel yang memenuhi kriteria penelitian. Total sampel penelitian berjumlah 20 perusahaan manufaktur dengan periode penelitian selama empat tahun. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa tekanan yang diproksikan dengan stabilitas keuangan memiliki pengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan. Sedangkan kesempatan yang diproksikan ketidakefektifan pengawasan dan rasionalisasi yang diproksikan pergantian auditor tidak memiliki pengaruh terhadap kecurangan laporan keuangan.

Kata kunci : Tekanan, Kesempatan, Rasionalisasi, Kecurangan Laporan
Keuangan, Manajemen Laba.