Tata letak fasilitas produksi merupakan pengaturan penempatan atau tata letak fasilitas produksi sehingga proses produksi dapat berjalan secara efektif dan efisien. Tata letak fasilitas produksi akan berbeda-beda bergantung pada jenis produk yang akan diproduksi. Karena itu, perancangan ulang tata letak fasilitas produksi di industri biofarmasi akan diperlukan apabila pabrik akan memproduksi produk yang berbeda. Tujuan penulisan artikel ini adalah untuk memberikan gambaran proses perancangan ulang tata letak fasilitas produksi di industri biofarmasi dengan studi kasus dalam produksi vaksin mRNA. Studi kasus proses perancangan ulang tata letak fasilitas dilakukan berdasarkan perancangan fase blok dengan tahapan 1) pengumpulan informasi, 2) penyusunan diagram proses kegiatan, 3) pembuatan daftar peralatan, dan 4) penentuan konsep distribusi dan tata letak.