Dalam setiap pembangunan sebuah konstruksi diharapakan dapat berjalan dengan
baik dan mencapai tuujuan sesuai dengan perencanaan. Dari karenanya dibutuhkan
pengendalian mutu proyek. Pengendalian mutu proyek sangat berguna bagi pembangunan
yang sekali jadi agar bangunan tersebut dapat menghasilkan kualitas dan standar yang telah
ditentukan. Tujuan dari penelitian ini agar kita dapat mengetahui sistem pengendalian mutu
beton bertulang struktur atas pada kolom, balok dan pelat pada proyek pembangunan bintaro
jaya x-change mall tahap 2 dan apakah hasil mutu struktur beton bertulang tersebut dapat
memenuhi syarat yang ditentukan. Data yang dipergunakan dalam penelitian ini merupakan
hasil uji kuat tekan beton dan tes tulangan baja yang telah dilakukan pada laboratorium.
Adapun penelitian ini diperlukan agar meminimalisirkan keterlambatan dan biaya agar tidak
melebi dari yang sudah ditentukan. Penilitian ini menggunakan metode perhitungan AS/NZS
4360 dimana analisis dilakukan dengan memperhitungkan tingkat risiko dari kemungkinan
yang terjadi dan dampaknya terhadapat biaya, perhitungan dilakukan menggunakan excel
yang seusai dengan rumus, untuk menghasilkan berapa tingkatan risiko dalam setiap
pengerjaan struktur dilakukan dengan pembagian kusioner kesetiap individu dimana
kusioner berisikan item-item pekerjaan yang akan dianalisis dari pembagian dan analisis
perhitungan tersebut didapatkan hasil tingkat risiko untuk masing-masing pekerjaan struktur,
pekerjaan kolom bernilai 5.20, pekerjaan balok 5.97 dan pekerjaan pelat lantai bernilai 6.00
yang berarti pada pekerjaan struktur tersebut memiliki tingkat risiko sedang.