Ekstrak daun bidara arab memiliki kandungan flavonoid utama yaitu quercetin 3O-rhamnoglucosida-7-O-rhamnosida
yang memberikan
aktivitas
imunomodulator namun memiliki kelarutan yang rendah sehingga dibuat menjadi
sediaan granul instan dengan penambahan eksipien agar ekstrak dapat terdispersi
merata. Ekstrak kering daun bidara arab akan diformulasikan menjadi sediaan
minuman granul instan dengan variasi susu sebagai pengisi. Tujuan penelitian ini
adalah untuk mengetahui pengaruh jenis pengisi terhadap kualitas mutu fisik dan
kimia dari sediaan granul instan. Formula granul instan ekstrak kering daun bidara
arab dibuat dengan perbedaan jenis pengisi yang berbeda yaitu susu full cream
(FI), susu skim (FII) dan susu low fat (FIII). Sediaan granul instan dibuat dengan
metode granulasi basah dan dilakukan uji mutu fisik, stabilitas serta hedonik.
Berdasarkan hasil uji evaluasi, terdapat perbedaan signifikan (p