Obesitas merupakan gangguan medis dimana tubuh menyimpan lemak dalam
jumlah yang tidak normal. Obesitas dapat menyebabkan berbagai penyakit
kronis pada penderitanya. Ekspresi berlebih dari protein FTO di dalam jaringan
adiposa adalah salah satu penyebab terjadinya obesitas. Obat-obat sintetis yang
berkhasiat sebagai antiobesitas diketahui memiliki berbagai efek samping yang
merugikan. Sementara itu, beberapa obat herbal diketahui memiliki khasiat
sebagai antiobesitas, misalnya kopi hijau. Penelitian ini bertujuan untuk menguji
secara in silico 23 senyawa kimia yang berasal dari biji kopi hijau dengan
menggunakan 5 kode reseptor protein FTO yang diunduh dari PDB. Entacapone
digunakan sebagai kontrol positif, karena kemampuannya dalam menghambat
ekspresi dari protein FTO. Metode molecular docking dengan software
YASARA, MarvinSketch, PLANTS, dan aplikasi R digunakan untuk
mendapatkan senyawa representatif aktif yang berkhasiat sebagai antiobesitas.
Kemudian, hasil docking divisualisasi menggunakan PyMOL. Berdasarkan
score docking, senyawa chlorogenic acid, 4-O-caffeoylquinic acid, 5-Ocaffeoylquinic

acid, 3-O-feruloylquinic acid, 4-O-feruloylquinic acid, 5-Oferuloylquinic
acid,
3,4-Di-O-caffeoylquinic
acid,
3,5-Di-O-caffeoylquinic
acid,

dan

4,5-Di-O-caffeoylquinic acid memiliki aktivitas sebagai inhibitor protein
FTO. Berdasarkan visualisasi hasil docking, asam amino yang berperan dalam
pembentukan ikatan antara reseptor protein FTO dengan senyawa kimia, yaitu
GLN86, ARG96, TYR106, ALA227, SER229, TRP230, HIS232, ASP233, dan
GLU234.