Obesitas atau kegemukan dapat diartikan sebagai akumulasi lemak
abnormal atau berlebihan di jaringan adiposa yang dapat merusak kesehatan.
Beberapa senyawa dalam tanaman telah ditemukan mempunyai potensi sebagai
antiobesitas. Tujuan penelitian dilakukan skrining virtual terhadap 17 senyawa yang
berasal dari biji kopi untuk mencari kandidat senyawa aktif dan memodelkan
interaksi senyawa tersebut pada reseptor antiobesitas. Software yang digunakan
adalah PLANTS, YASARA, ChemSketch, dan Pymol. Langkah pertama dilakukan
validasi internal diperoleh Root Mean Square Deviation (RMSD) pada reseptor
lipase pankreas dengan kode 4DOQ (1.7097 Å). Proses docking dilakukan terhadap
native ligand, senyawa pembanding dan masing-masing senyawa uji dengan reseptor
lipase pankreas yang sama, Senyawa pembanding yang digunakan sebagai kontrol
positif ialah Orlistat. Penelitian ini menghasilkan 5 (Lima) senyawa aktif yang
menginhibisi lipase pankreas yaitu Asam Klorogenat, Asam 3-O-kaffeoilkuinat,
Asam 5-O-kaffeoilkuinat, Asam 4,5-O-dikaffeoilkuinat, Asam 5-O-p-
kumaroilkuinat. Dari ke-5 senyawa tersebut, senyawa yang paling aktif adalah
snyawa asam 4,5-O-dikaffeoilkuinat dengan skor docking -85,3375. Sisi aktif ikatan
ligan pada reseptor lipase pankreas adalah THR21 (Threonine), ASN84 (Asparagin),
GLY19 (Glisin), GLN156 (Glutamin), ALA85 (Alanin), ILE63 (Isoleusin), ARG62
(Arginin). Disimpulkan bahwa ke-5 senyawa tersebut aktif sebagai antiobesitas
dengan cara menginhibisi enzim lipase pankreas karena skor docking yang dihasilkan
lebih negatif dari skor docking senyawa pembanding (-65,3258).