COVID-19 merupakan salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh
SARS-CoV-2 yang ditularkan melalui droplet dari penderita. Saat ini banyak
penelitian yang dilakukan untuk mencari kandidat senyawa aktif yang dapat
mengobati penyakit ini. Penelitian ini bertujuan untuk melakukan skrining
virtual dari senyawa dalam buah semangka dan nanas pada reseptor 5R7Y.
Metode yang digunakan adalah molekular docking dengan software PLANTS,
YASARA, MarvinSketch, dan PyMOL. Penelitian ini menggunakan beberapa
pembanding yaitu arbidol, camostat meysilate, darunavir, hidroksiklorokuin,
klorokuin, lopinavir, remdesivir, dan ribavirin yang merupakan obat untuk
penyembuhan COVID-19. Kandidat senyawa diduga dapat menghambat virus
dengan aktivitas lebih baik daripada pembanding berdasarkan score docking
yang lebih negatif. Hasil penelitian didapat 14 kandidat senyawa yang positif
dapat menghambat reseptor 5R7Y. Pada buah semangka kandidat senyawa
tersebut yaitu pyrazole alkaloid dan vitamin E. Pada buah nanas kandidat
senyawa tersebut yaitu fenilpropan digliserida 17, 19, 21, 22, 23, 26, glutamil
sinapyl cysteine, s-sinapyl glutathione. Berdasarkan hasil visualisasi asam amino
yang berperan penting terhadap afinitas senyawa uji yaitu: arginin, asparagin,
sistein, glutamin, asam glutamat, glisin, histidin, leusin, treonin, dan serin.
Kesimpulan dari penelitian ini yaitu buah semangka (Citrullus vulgaris Schrad.)
dan nanas (Ananas comosus L. Merr) memiliki kandidat senyawa aktif yang
dapat menghambat reseptor 5R7Y.