Serbuk instan adalah jenis obat tradisional yang berbentuk serbuk, mudah
larut, praktis dalam penyajian dan memiliki umur simpan yang relatif lama.
Lamanya penyimpanan akan mempengaruhi karakteristik mutu fisik dan
mikrobiologi produk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
penyimpanan suhu ruang terhadap mutu fisik dan mikrobiologi serbuk instan
kombinasi rimpang temulawak, rimpang jahe merah, dan herba pegagan.
Penelitian dilakukan dengan tiga perlakuan penyimpanan yaitu 0 hari, 14
hari dan 28 hari. Pengujian meliputi mutu fisik (organoleptic dan kadar air),
nilai Angka Lempeng Total (ALT), Angka Kapang Khamir (AKK), angka
Enterobacteriaceae, serta identifikasi mikroba patogen Escherichia coli,
Salmonella sp., Shigella sp. dan Clostridium sp. Analisis data pada
penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Hasil pengujian menunjukkan
serbuk instan kombinasi rimpang temulawak, rimpang jahe merah dan herba
pegagan yang disimpan selama 28 hari pada suhu ruang tidak menunjukkan
perubahan mutu fisik terhadap warna, aroma, dan rasa. Namun, mengalami
perubahan nilai kadar air yaitu sebesar 1,45% menjadi 3,02%. Peningkatan
juga terjadi pada nilai ALT yaitu