Kulit pisang raja bulu (Musa paradisiaca L. var. sapientum) memiliki kandungan
senyawa aktif yang dari penelitian sebelumnya diketahui bersifat antioksidan.
Penelitian bertujuan untuk mengetahui senyawa aktif antioksidan dan aktivitas
antioksidan pada ekstrak kulit buah pisang raja bulu. Uji aktivitas antioksidan
dilakukan dengan metode peredaman radikal bebas DPPH. Digunakan sampel
kulit buah pisang raja sesudah (B=Basah) dan sebelum dikeringkan (K=Kering).
Kedua sampel diekstraksi dengan sonikator menggunakan pelarut etanol 70%,
etanol 96%, dan metanol. Diperoleh ekstrak etanol 70% (Inhibisi K= 64,59%, B=
61,76%) yang memiliki aktivitas antioksidan tertinggi pada kedua sampel, dan
dilanjutkan partisi menggunakan etil asetat, diperoleh fraksi etil asetat sebagai
fraksi dengan aktivitas antioksidan tertinggi pada kedua sampel (Inhibisi K=
59,41%, B= 62,42%). Fraksi etil asetat B memiliki aktivitas lebih tinggi dan
dilanjutkan dengan kromatografi kolom pertama, diperoleh Fraksi EA VII
(Inhibisi 74,09%) dengan aktivitas antioksidan tertinggi. Kemudian dilanjutkan
dengan kromatografi kolom kedua dan diperoleh fraksi EA VII.1 – EA VII.4.
Fraksi EA VII.3 dilanjutkan dengan pengujian menggunakan GCMS dan FTIR
diperoleh dugaan kandungan senyawa berupa Hexadecanoic acid.