Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
Uji Efektifitas Afrodisiak Dari Ekstrak Etanol Biji Ketumbar (Coriandrum Sativum L.) Pada Mencit (Mus Musculus) Putih Jantan
Afrodisiak didefinisikan sebagai semua bahan baik obat maupun makanan
yang dapat membangkitkan gairah seksual. Salah satu tanaman yang
dilaporkan berkhasiat sebagai afrodisiak dan umum dijumpai di masyarakat
adalah biji ketumbar (Coriandrum sativum L.). Penelitian ini bertujuan
untuk mengetahui pengaruh pemberian ekstrak etanol biji ketumbar sebagai
afrodisiak pada mencit putih jantan. Pengujian efek afrodisiak dilakukan
dengan metode Introduction, Climbing, dan Coitus. Mencit dibagi menjadi
4 kelompok yaitu kontrol negatif yang diberikan CMC-Na, kelompok
positif yang diberikan suspensi Sildenafil Sitrat, kelompok uji yang
diberikan ekstrak ketumbar dengan dua dosis berbeda, 250 mg/kgBB dan
500 mg/kgBB. Hasil ANOVA satu arah, ekstrak ketumbar dengan dosis 500
mg/kgBB meningkatkan semua parameter uji yaitu introduction
(pendekatan), climbing (menunggang) dan coitus (kawin), sedangkan
ekstrak ketumbar dengan dosis 250 mg/kgBB meningkatkan parameter
introduction (pendekatan) & climbing (menunggang). Kedua dosis tersebut
juga memiliki perbedaan bermakna dengan kelompok kontrol negatif.
Berdasarkan hasil tersebut diatas, maka dapat disimpulkan bahwa ekstrak
ketumbar dengan dosis 250 mg/kgBB dan dosis 500 mg/kgBB memiliki
efek sebagai afrodisiak pada mencit putih jantan.
Ketersediaan
FFESFM 202027 | FFESFM 202027 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | B A C A D I T E M P A T |
Lampiran Berkas
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
FFESFM 202027
|
Penerbit | Fakultas Farmasi Universitas Pancasila: Jakarta., 2020 |
Deskripsi Fisik |
82 p.
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
2016212263
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain