Kulit Buah Delima Merah mengandung senyawa gallotanin dan ellagitannin
yang berpotensi sebagai antioksidan. Penelitian ini bertujuan mengukur nilai
IC50 yang terkandung dalam ekstrak kulit buah delima merah dan
memformulasikannya menjadi sediaan Face mist. Ekstrak kulit buah delima
merah diekstraksi menggunakan maserasi kinetik dan didapatkan rendemen
sebesar 38,82%. Ekstrak kulit buah delima merah dilakukan uji parameter
didapatkan hasil kadar air 13,07% dan ekstrak memiliki pH sebesar 3,37
serta pengukuran IC50 pada ekstrak dilakukan dengan metode ABTS
didapatkan hasil 5,05 bpj dan Vitamin C sebagai baku pembanding
didapatkan hasil 3,67 bpj. Formulasi dilakukan dengan menambahkan
variasi konsentrasi ekstrak yang berebeda yaitu sebanyak 100 x IC50 (F1),
200 x IC50 (F2), dan 300 x IC50 (F3) Setelah diformulasikan, aktivitas
antioksidan mengalami penurunan nilai IC50 menjadi 17,75 ± 0,12 bpj (F1),
15,86 ± 0,12 bpj (F2), 13,23 ± 0,06 bpj (F3). Pengujian antioksidan
dilakukan kembali pada minggu ke-4 dan didapatkan hasil IC50 sediaan yang
disimpan di suhu ruang dan suhu 40℃ berturut-turut sebesar 23,58 ± 0,35
(F1), 21,27 ± 0,16 (F2), 19,36 ± 0,08 (F3) serta 29,29 ± 0,02 (F1), 27,33 ±
0,14 (F2), 25,09 ± 0,09 (F3). Kesimpulan dari penelitian adalah ekstrak kulit
buah delima merah memenuhi persyaratan mutu, memiliki aktivitas
antioksidan, dapat diformulasikan menjadi sediaan face mist yang memenuhi
parameter fisik dan kimia sediaan dan formula terbaik adalah formula 2