Image of ANALISIS PENERAPAN COST-VOLUME-PROFIT DALAM PERENCANAAN LABA OPERASI PADA PT PANASONIC MANUFACTURING INDONESIA – UNIT BISNIS AUDIO (PERIODE 2019 – 2021)

Karya Ilmiah Mahasiswa

ANALISIS PENERAPAN COST-VOLUME-PROFIT DALAM PERENCANAAN LABA OPERASI PADA PT PANASONIC MANUFACTURING INDONESIA – UNIT BISNIS AUDIO (PERIODE 2019 – 2021)



Kemampuan perusahaan untuk memaksimalkan laba merupakan hal yang penting
agar mampu mempertahankan keberlangsungan usahanya. Untuk memperoleh laba
semaksimal mungkin, manajemen perusahaan memerlukan suatu perencanaan laba
yang optimal. Penggunaan Analisis Cost-Volume-Profit (CVP) dapat dijadikan
dasar perhitungan dalam perencanaan laba perusahaan. Penelitian ini merupakan
analisis yang diterapkan pada PT Panasonic Manufacturing Indonesia – Unit Bisnis
Audio, dikarenakan unit bisnis tersebut belum sepenuhnya mempertimbangkan
analisis perhitungan Cost-Volume-Profit (CVP) untuk perencanaan labanya. Oleh
karena itu, tujuan dari penelitian ini adalah mencoba memberikan informasi
keuangan tentang analisis biaya, volume, dan keuntungan. Penelitian ini
menggunakan metode deskriptif-kualitatif dengan data kuantitatif. Beberapa
elemen yang berguna dalam analisis biaya volume analisis laba adalah: Analisis
Margin Kontribusi, Analisis Break Even Point, Analisis Target Laba, dan Analisis
Margin of Safety. Berdasarkan hasil analisis, Unit Bisnis Audio tidak mencapai
Break Even Point (BEP) dalam penjualan model produk RF-2400DEG-K pada
periode 2019 dan 2021, begitu pula dengan kondisi laba operasi yang mengalami
kerugian. Hal ini dikarenakan besaran marjin kontribusi tidak mampu menutup
besaran biaya tetap yang sudah dikeluarkan perusahaan. Dilihat pada 2019,
Penjualan hanya mencapai Rp30.548.724.417 dimana jika ingin mencapai BEP
harus melakukan penjualan sebesar Rp37.966.945.735. Begitu pula pada periode
2021, penjualan hanya mencapai Rp35.581.083.906 dimana jika ingin mencapai
BEP harus melakukan penjualan sebesar Rp51.665.117.187. Kondisi marjin
kontribusi tidak mampu menutup besaran biaya tetap yang dikeluarkan perusahaan
sehingga kondisi pada penjulan model RF-2400DEG-K mengalami kerugian.
Hanya pada periode 2020, penjualan model ini mampu mencapai BEP dan
meningkatnya laba operasi dibandingkan target perusahaan. Penjualan bisa
mencapai Rp27.319.537.832 melampai penjualan BEP yang sebesar
Rp24.243.107.891 dan mampu memberikan laba operasi sebesar Rp751.371.984.
Kemudian, penjualan model produk RF-P155-S dan RF-P55-S pada setiap
periodenya mampu melampaui penjualan BEP. Kedua model produk tersebut juga
menghasilkan laba operasi positif pada setiap periodenya.
Kata Kunci: Cost Volume Profit, Analisis Kontribusi Margin, Analisis Break Even
Point, Analisis Target Laba, Analisis Margin of Safety.


Ketersediaan

1220217012/FEBPerpustakaan Fakultas Ekonomi & BisnisB A C A
D I T E M P A T
ESFEB1220217012Perpustakaan Fakultas Ekonomi & BisnisT E R S E D I A

Lampiran Berkas

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
-
Penerbit Fakultas Ekonomi & Bisnis Universitas Pancasila (FEB-UP): Jakarta.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN/NPM
1220217012/FEB
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
text
Tipe Media
Textbook
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain



Pencarian Spesifik


Judul:
Pengarang:
Penerbit:
Koleksi:
Lokasi:

Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this