Perkembangan era digital, khususnya media sosial Twitter membuat perilaku prososial bisa diwujudkan secara online. Perilaku prososial online dapat mendorong individu untuk berperilaku sesuai apa yang dilihat dari orang lain (Konformitas). Sementara, individu juga dapat merasa kurang bertanggung jawab karena banyaknya orang yang hadir disekitarnya (Diffusion of Responsibility). Hal ini memiliki dampak terhadap individu, individu mungkin merasa bahwa tanggung jawab untuk bertindak terpecah di antara banyak pengguna Twitter lainnya. Penelitian ini bertujuan melihat peran konformitas terhadap perilaku prososial di Twitter pada emerging adult. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur perilaku prososial adalah Online Prosocial Behavior Scale, sementara untuk mengukur konformitas digunakan The Conformity Scale. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 108 dewasa awal usia 18 – 24 tahun pengguna aktif Twitter. Hasil penelitian ini adalah konformitas memengaruhi perilaku prososial secara positif sebesar 5,4%.

Kata kunci: Perilaku prososial online, konformitas, emerging adult