Pembangunan bandara di Lombok Tengah yang merupakan salah satu kawasan
strategis sebagai pengembangan wisata nasional. Salah satu aspek terpenting pada
pembangunan bandara yaitu infrastruktur landasan pacunya (runway), perencanaan
kontruksi runway yang baik dan aman diperlukan analisis terhadap kondisi tanah yang akan
menahan semua beban seperti beban pesawat dan beban perkerasan runway sendiri.
Penurunan atau konsolidasi tanah adalah masalah geoteknik yang sering terjadi pada tanah
lunak. Salah satu metode perbaikan tanah lunak yaitu dengan kombinasi metode preloading
dan prefabricated vertical drain (PVD). Penelitian ini menggunakan metode preloading
dengan permisalan beban yaitu 3 ton/m2

didapat besar penurunan 0,827 meter, 5 ton/m2

penurunannya 1,288 meter, 7 ton/m2

penurunannya 1,63 meter, 9 ton/m2

penurunannya 1,902

meter, 11 ton/m2

penurunannya 2,127 meter, kemudian berdasarkan rencana tinggi timbunan
3 meter maka didapat tinggi inisial timbunannya sebesar 4, 401 meter dari hasil ini maka
besar perhitungan penurunan yang dihasilkan dari metode preloading dengan perencanaan
tinggi timbunan 3 meter yaitu sebesar 1,468 meter dengan waktu penurunannya untuk
konsolidasi 90% tanpa prefabricated vertical drain (PVD) yaitu selama 6,24 tahun.
Penggunaan prefabricated vertical drain (PVD) pada penelitian ini menggunakan pola
pemasangan segitiga dengan jarak antar prefabricated vertical drain (PVD) 0,5 – 2,75 meter
mengahasilkan waktu penurunannya selama 3 minggu, 7 minggu, 13 minggu, 20 minggu,
21 minggu, 24 minggu, 25 minggu, 26 minggu, 26 minggu, 26 minggu dan pola pemasangan
persegi dengan jarak antar prefabricated vertical drain (PVD) 0,5 – 2,75 meter
mengahasilkan waktu penurunannya selama 3 minggu, 8 minggu, 15 minggu, 22 minggu,
23 minggu, 25 minggu, 26 minggu, 26 minggu, 26 minggu, 26 minggu. Berdasarkan hasil
perhitungan prefabricated vertical drain (PVD) dari beberapa pola pemasangan, maka
digunakan pola pemasangan segitiga dengan jarak 0,5 meter sehingga mempersingkat waktu
konsolidasi menjadi 3 minggu.