Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui seberapa besar efektivitas
pejak restoran di tahun sebelum pandemi, selama pandemi dan sesudah pandemi
serta seberapa besar kontribusi pajak restoran terhadap Pendapatan Asli Daerah
Kebayoran Baru. Data ini diperoleh dengan melakukan wawancara dan
dokumentasi dari pihak Unit Pelayanan Pemungutan Pajak Daerah (UPPPD)
Kebayoran Baru.
Hasil penelitian menunjukan bahwa efektivitas di tahun sebelum pandemi
Covid-19 sengat efektif karena melebihi angka 100% dan kontribusi terhadap
pendapatan Kebayoran Baru yaitu dengan rata-rata 19,23%. Pada tahun selama
pandemi, tingkat efektivitas pajak restoran masih dalam klaster sangat efektif,
namun target penerimaan pajak restoran diturunkan dari target tahun sebelumnya
dan kontribusi pajak restorannya mengalami penurunan yaitu dengan rata-rata
15,54%. Pada tahun sesudah pandemi, tingkat efektivitas tahun 2022 hanya
mencapai efektif hal ini dikarenakan target penerimaan pajak restoran melonjak
naik yang diharapkan seusai dengan anggaran APBD. Tahun 2023 tingkat
efektivitas belum dapat disimpulkan karena data yang dilihat hanya sampai bulan
April, namun jika diasumsikan target penerimaan perbulannya maka sampai bulan
April tingkat efektivitasnya sangat efektif, kecuali pada bulan April tingkat
efektivitasnya hanya efektif. Kontribusi terhadap pendapatan Kebayoran Baru di
tahun sesudah pandemi mengalami kenaikan yang cukup signifikan yaitu dengan
rata-rata 26,86%
Kata Kunci : Pajak Restoran