PENELITIAN INI BERTUJUAN UNTUK MENGETAHUI HASIL PREDIKSI KEBANGKRUTAWN PERUSAHAAN DI SUB-SEKTOR FARMASI YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA SELAMA PERIODE 2019 - 2022 MENGGUNAKAN MODEL ALTMAN Z-SCORE DAN SPRINGATE. FOKUS PENELITIAN MENCAKUP PERBANDINGAN ANTARA KEDUA MODEL DALAM MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN DENGAN UPAYA MENENTUKAN MODEL YANG PALING AKURAT. METODE PENELITIAN YANG DIGUNAKAN ADALAH KUANTITATIF DENGAN PENERAPAN PURPOSIVE SAMPLING, SEHINGGA TERDAPAT 10 PERUSAHAAN SEBAGAI SAMPEL BERDASARKAN KRITERIA TERTENTU. PENGUMPULAN DATA DILAKUKAN MELALUI DATA SEKUNDER BERUPA LAPORAN KEUANAGAN PERUSAHAAN. HASIL ANALISIS MANN-WHITNEY TEST MENUNJUKKAN PERBEDAAN SIGNIFIKAN ANTARA KEDUA MODEL DALAM MEMPREDIKSI KEBANGKRUTAN. SECARA SPRESIFIK, MODEL SPRINGATE MEMILIKI HASIL YANG PALING AKURAT DENGAN TINGKAT AKURASI 88%, SEDANGKAN MODEL ALTMAN Z-SCORE MEMILIKI AKURASI SEBESAR 70%.
KATA KUNCI : KEBANGKRUTAN, ALTMAN Z-SCORE, SPRINGATE