Proyek tidak akan jauh dari adanya keterlambatan dalam setiap pelaksanaannya,
maka sangat berhubungan dengan perencanaan dan pengendalian waktu dan biaya yang
dimana dalam proyek harus dapat mencegah terjadinya keterlambatan agar proyek berjalan
dengan optimal. Pengendalian waktu merupakan hal terpenting dalam pelaksanaan
konstruksi agar proyek dapat sesuai dengan jadwal waktu. Pengendalian waktu harus
direncanakan terlebih dahulu untuk disusun sebagai acuan dalam pelaksanaan pekerjaan
proyek. Untuk meningkatkan daya guna dalam meninjau dan mengendalikan aktivitas
proyek digunakan suatu metode pengendalian kinerja proyek yang lebih optimal untuk
kemajuan suatu proyek yaitu menggunakan Earned Value Analysis yang dapat
memperkirakan progres proyek pada periode selanjutnya, yaitu dalam segi biaya dan waktu
penyelesaian serta dapat memberikan penjelasan mengenai posisi kemajuan proyek dalam
kurun waktu tertentu. Objek penelitian ini adalah Proyek Pembangunan Gedung Kampus
Universitas Esa Unggul, Data dalam penelitian ini adalah jadwal waktu, RAB, dan laporan
kemajuan mingguan untuk mendapatkan nilai BCWP dan BCWS. Analisis pengendalian
dengan metode nilai yang diperoleh nilai Schedule Variance (SV), Schedule Performance
Index (SPI), nilai prediksi untuk menyelesaikan dan estimasi pada selesai (ETC dan EAC).
Hasil analisa berdasarkan waktu Proyek Pembangunan Gedung Kampus Universitas Esa
Unggul diprediksi akan terlambat dalam kurun waktu setiap minggunya. Time Schedule
dari minggu ke-20 hingga minggu ke-40. Semua nilai Schedule Variance (SV) dari minggu
ke 26 sampai minggu ke 28 adalah negatif (-) dan nilai rata-rata Schedule Performance
Index (SPI) pada bulan ke 7 dari minggu ke 26 hingga minggu ke-40 adalah (