Proses penjadwalan pada Proyek Pembangunan Gedung PT GHI dilakukan untuk mencapai
efektivitas dan efisiensi yang tinggi dari sumber daya yang akan digunakan selama periode
pelaksanaan proyek kontruksi. Terjadi nya keterlambatan sebesar 4.98% dikarenakan hal
yang tidak diprediksi, harus diantisipasi dengan melakukan percepatan pembangunan
proyek atau crashing. Percepatan dilakukan agar waktu penyelesaian pada proyek kontruksi
selesai lebih awal dari waktu normal. Metode Overlapping dan Metode Crashing dengan
Sistem Shift Kerja, merupakan metode percepatan yang akan digunakan untuk menganalisa
percepatan pada proyek pembangunan gedung ini. Dari data yang didapatkan melalui
wawancara, dilakukan analisa data dengan mencari pekerjaan pada jalur kritis
menggunakan Critical Path Method dibantu aplikasi Microsoft Project, kemudian dilakukan
percepatan pada jalur kritis yang didapatkan, menganalisa pekerjaan yang dapat dilakukan
lebih cepat meskipun pekerjaan terdahulu belum selesai sepenuhnya, dan menambah waktu
kerja dengan sistem shift, diharapkan dapat mempercepat waktu penyelesaian proyek. Jika
keterlambatan 4,98% di minggu ke-16 dan 13,07% di minggu ke-21 dikarenakan hal yang
tidak diprediksi, perlu diantisipasi dengan melakukan percepatan pembangunan proyek atau
crashing. Penerapan Metode Overlapping pada pekerjaan struktur, arsitektur, sitework dan
MEP didapatkan hasil percepatan durasi penyelesaian proyek menjadi 126 hari dan Total
Biaya Proyek menjadi Ro 14.719.419.716,03 (minggu ke-21) penerapan Metode Crashing
dengan Sistem Shift Kerja didapatkan hasil percepatan durasi proyek menjadi 119 hari dan
Total Biaya Proyek menjadi Rp 15.097.325.944,67 (minggu ke-21). Dari hasil kedua metode
percepatan ini, disimpulkan bahwa Metode Overlapping dinilai lebih baik untuk diterapkan,
karena jika pekerjaan dilaksanakan sesuai dengan penerapan Metode Overlapping, maka
proyek lebih hemat biaya dan proyek akan lebih cepat selesai ± 21 hari dari waktu normal.
Namun, percepatan durasi proyek ini tetap harus diawasi oleh pengawas K3 atau SHE
secara baik, agar tidak terjadi kecelakaan kerja.yang akan menghambat pelaksanaan
pekerjaan proyek pembangunan gedung PT GHI.