Teripang merupakan biota laut yang secara empirik digunakan untuk mengobati berbagai jenis penyakit dan memiliki senyawa metabolit sekunder yaitu saponin, steroid, triterpenoid, dan kumarin yang terbukti secara ilmiah dapat meredam invasi sel kanker. Permasalahan dari ekstrak bahan alam cenderung memiliki rasa yang kurang diterima dan bau khas jika dikonsumsi secara langsung. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasikan ekstrak kering teripang Stichopus vastus Sluiter menjadi sediaan kapsul dan melihat pengaruh eksipien terhadap mutu fisik. Ekstrak teripang dilakukan pengeringan dengan metode freeze drying kemudian terhadap ekstrak kering dilakukan formulasi menjadi sediaan kapsul dengan variasi zat aktif 300mg, 400mg, dan 500mg kemudian dilakukan uji evaluasi. Hasil evaluasi keseragaman bobot rata-rata sediaan kapsul formula I, II, dan III adalah 642,6 mg, 654,02 mg, dan 681,55 mg menunjukkan bahwa ketiga formula memiliki bobot yang seragam. Hasil evaluasi rata-rata waktu hancur kapsul pada formula I, II, dan III adalah 7 menit 15 detik, 8 menit 31 detik, dan 9 menit 47 detik. Dapat disimpulkan bahwa ketiga formula ekstrak kering teripang memenuhi persyaratan mutu fisik.