Penyimpanan obat di Gudang Farmasi menjadi bagian dari pelayanan pengelolaan
obat sebelum diberikan kepada pasien. Gudang Farmasi bertanggung jawab untuk
penyimpanan obat dalam upaya menjaga persediaan obat agar tidak rusak dan
kadaluarsa serta menjaga mutu obat yang disimpan. Kurangnya kedisiplinan dalam
kegiatan penyimpanan obat dapat membuat turunnya kadar atau potensi obat serta
menyebabkan penurunan mutu obat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui
gambaran kegiatan penyimpanan sediaan farmasi di Gudang Farmasi Rumah Sakit
Prikasih. Penelitian ini termasuk penelitian non-eksperimental yaitu berupa
penelitian deskriptif yang dilakukan secara observasi terkait penyimpanan sediaan
farmasi melalui pengamatan berdasarkan Pedoman Pengelolaan Perbekalan Farmasi
di Rumah Sakit. Hasil penelitian menunjukkan tingkat kesesuaian kegiatan
penyimpanan obat di Gudang Farmasi Rumah Sakit Prikasih telah mencapai 100%.
Kesimpulan berdasarkan penelitian yang telah dilaksanakan di Gudang Farmasi
Rumah Sakit Prikasih terkait kegiatan penyimpanan obat telah sesuai dengan
Pedoman Pengelolaan Perbekalan Farmasi di Rumah Sakit.