ABSTRAKrn(A) GLORIA AGITA SYAUTA (2012210123)rn(B) AKTIVITAS ANTI-INFLAMASI EKSTRAK ETANOL DAUN SIRSAKrn(Annona muricata L.) MELALUI PENGHAMBATAN TNF-α dan IL-1βrnKULTUR SEL RAW 264.7rn(C) xi + 64 halaman; 6 tabel; 7 gambar; 13 lampiran.rn(D) Kata kunci: ekstrak etanol daun sirsak, anti-inflamasi, TNF-α, IL-1β,rnlipopolisakarida.rn(E) Daun sirsak merupakan salah satu tanaman yang secara empiris telahrndigunakan masyarakat secara luas sebagai anti-inflamasi. Pengembangan suaturnbahan alam memerlukan berbagai jenis penelitian termasuk penelitian yangrnmenelusuri pengaruhnya terhadap sel. Belum pernah dilakukan penelitianrntentang aktivitas anti-inflamasi ekstrak etanol daun sirsak secara in vitrornseluler. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas anti-inflamasi ekstrakrnetanol 96% daun sirsak (Annona muricata L.) melalui pengamatan kadarrnsitokin tumor necrosis factor-α (TNF-α) dan interleukin-1β (IL-1ß) pada modelrnsel inflamasi sel RAW 264.7 yang diinduksi dengan lipopolisakarida. Dibuatrntiga kelompok kultur sel RAW 264.7 yaitu kultur sel tanpa induksi LPS danrntanpa ekstrak (kontrol negatif), kultur sel dengan induksi LPS (kontrol positifrninflamasi) dan tiga kelompok merupakan kultur sel yang diberi ekstrak denganrntiga konsentrasi (75μg/ml, 50μg/ml, dan 10μg/ml) kemudian distimulasirndengan LPS. Aktivitas anti-inflamasi dilihat dari kemampuan ekstrak daunrnsirsak konsentrasi 75 μg/ml, 50 μg/ml, dan 10 μg/ml menghambat produksirnsitokin proinflamasi TNF-α dan IL-1β pada kultur sel RAW 264.7. KadarrnTNF-α dan IL-1β diukur menggunakan prinsip ELISA Sandwich. Pengukuranrnabsorbansi diperoleh dengan ELISA reader pada panjang gelombang 450 nm.rnData yang diperoleh kemudian dianalisis dengan program SPSS seri 20.0.rnHasil analisis statistik menunjukkan bahwa konsentrasi ekstrak daun sirsak 75rnμg/ml, 50 μg/ml, dan 10 μg/ml mampu menghambat produksi TNF-α secararnberurutan 29.29%, 46.83%, dan 36.51% serta menghambat produksi IL-1βrnpada konsentrasi yang sama secara berurutan 17.71%, 21.60%, dan 19.60%rnsecara signifikan (p