ABSTRAKrn(A) PRATISTA HANGLINE HERLISTIANA (2007210164)rn(B) EVALUASI PENGGUNAAN OBAT ANTIHIPERTENSI PADA PASIENrnGERIATRI RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT PELNI TAHUN 2010rn(C) xv + 107 halaman; 16 tabel; 2 gambar ; 16 lampiranrn(D) Kata kunci : geriatri, hipertensi, Rumah Sakit Pelni.rnPasien geriatri dengan hipertensi memiliki risiko terjadi komplikasi lebih besarrndibandingkan usia lain, sehingga pemberian terapi untuk mengontrol tekananrndarah perlu dilakukan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi ketepatanrnpenggunaan obat antihipertensi pada pasien geriatri berdasarkan StandarrnPelayanan Medik Penyakit Dalam Rumah Sakit Pelni tahun 2009. Penelitianrnbersifat deskriptif analitis cross sectional dan dilakukan secara retrospektif tahunrn2010 dengan kriteria inklusi semua pasien geriatri rawat inap yang didiagnosarnawal atau akhir hipertensi yang mendapatkan terapi hipertensi. Hasil evaluasirnmenunjukkan terdapat 68 pasien geriatri rawat inap yang masuk dalam kriteriarninklusi, terdiri dari 38 pria dan 30 wanita, dengan penjamin biaya YASKESrn41,18%, Pribadi 33,82%, ASKES 17,65%, dan Perusahaan 7,35%. Hasilrnevaluasi penggunaan obat antihipertensi menunjukkan golongan Angiotensin-IIrnreceptor blocker 31,37% yang paling banyak digunakan dengan jenis terbanyakrnLosartan 20,59%. Terdapat 30 kombinasi terapi antihipertensi dengan kombinasirnpaling banyak adalah kombinasi golongan Angiotensin II-receptor blocker danrnCalcium chanel blocker 35,48%. Evaluasi ketepatan pemilihan obatrnantihipertensi berdasarkan indikasi dan dosis menunjukkan 98,53% tepatrnindikasi dan sebesar 99,01% tepat dosis dengan hasil terapi terbanyak pasienrnpulang sembuh (kontrol kembali) 93,06 %. Evaluasi terhadap kesesuaian SPMrnRS Pelni sebesar 89,71 %. Hasil analisa statistik menggunanakan Chi SquarernTest menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara jumlah obat yangrndigunakan bersamaan dengan jumlah potensi interaksi obat yang terjadi (α=0,05;rnx2=5,976 ,x2 < 7,815). Kesimpulan penggunaan obat antihipertensi pada pasienrnhipertensi geriatri rawat inap di RS Pelni sudah sesuai dengan Standar PelayananrnMedik Penyakit Dalam RS Pelni tahun 2009 yang mengacu pada JNC VII danrnterdapat potensi interaksi obat.rn(E) Daftar rujukan : 30 buah (1994-2011)rn(F) Drs. Agus Purwanggana, M.Si., Apt. ; Achmadi Amal, S.Si., Apt.rn(G) 2011