ABSTRAKrn rn rn(A) SITI FATIMAH (2003210206)rnrn(B) EVALUASI PERSYARATAN ADMINISTRASI DAN FARMASI DALAM PROSES PANYEDIAAN DAN PENYERAHAN OBAT DI INSTALASI FARMASI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH BUDHI ASIHrnrn(C) x + 64 halaman; 2010; 21 gambar; 2 tabel; 9 lampiranrnrn(D) Kata kunci : evaluasi, persyaratan administrasi, farmasi, penyediaan dan penyerahan obat, instalasi farmasi, Rumah Sakit Umum Daerah Budhi Asih.rnrn(E) Resep merupakan dokumen legal, sebagai sarana komunikasi profesional dari dokter dan penyedia obat, untuk memberikan obat kepada pasien sesuai dengan kebutuhan medis yang telah ditentukan. Seorang farmasis mempunyai peranan yang sangat penting untuk memeriksa dan memastikan apakah resep yang diberikan ke pasien telah sesuai dan layak untuk diracik. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi persyaratan administrasi, farmasi, proses penyediaan dan penyerahan obat. Penelitian dilakukan dengan mengumpulkan data penulisan persyaratan administrasi, farmasi, penyediaan obat (HTKP) dan penyerahan obat selama bulan Juli sampai September tahun 2008 dengan metode random sampling sistematis untuk persyaratan administrasi dan persayaratan farmasi dan metode random untuk penyediaan obat (HTKP) dan penyerahan obat. Hasil penelitian menunjukan bahwa dari 600 resep yang dievaluasi persyaratan administrasi dan persayaratan farmasi, semua memberikan hasil rata-rata diatas 50% kecuali untuk informasi jenis kelamin yaitu sebesar 33%, nomor ijin (23%), informasi bentuk sediaan (36,17%) dan berat badan (0%). Dalam penyediaan obat atau HTKP (hargai, timbang, kemas, penyerahan) semua proses dilakukan oleh apoteker atau asisten apoteker. Hasil dari pemantauan penyerahan obat, menunjukan bahwa kekutan sediaan yang diterima pasien sesuai resep adalah 99,50%, bentuk sediaan 100%, jumlah obat 94,67% dan etiket 96,50%.rnrn(F) Daftar Rujukan : 18 buah (1965 – 2008) rn rn(G) Dra. Aluwi Nirwana Sani, M.Pharm., Apt., Dra. Betty Agustina Gultom, Apt.rn rnrnrn