ABSTRAKrn(A) RIZKA JULIA VITA (2006210175)rn(B) FORMULASI TABLET SALUT ENTERIK ASAM ASETILSALISILATrnDENGAN VARIASI DIBUTIL FTALAT SEBAGAI PLASTISAISER.rn(C) xiv + 112 Halaman; 45 Tabel ; 13 Gambar ; 25 Lampiran.rn(D) Kata kunci ; Asam asetilsalisilat, tablet salut enterik, dibutil ftalat.rn(E) Asam asetilsalisilat selain sebagai analgetik antipiretik juga mempunyai dayarnmenghambat agregasi trombosit. Efek samping yang terkenal adalah sifatrnmerangsangnya terhadap mukosa lambung dengan resiko pendarahan, olehrnkarena itu dibuatlah sediaan tablet salut enterik asam asetilsalisilat. Penelitian inirnbertujuan untuk mendapatkan konsentrasi optimum dibutil ftalat sebagairnplastisaiser yang dapat menghasilkan mutu fisik tablet salut enterik yangrnmemenuhi syarat. Asam asetilsalisilat 160 mg diformulasikan menjadi tabletrnmenggunakan metode granulasi basah dengan pengikat larutan PVP dalamrnetanol absolut. Tablet disalut dengan 3 macam formula larutan penyalutrnmenggunakan polimetakrilat sebagai polimer dan dibutil ftalat sebagairnplastisaiser dengan konsentrasi yang berbeda-beda yaitu 0%, 5%, dan 10%.rnDiperoleh hasil mutu fisik tablet inti dengan kekerasan 7,6 kg/cm2; friabilitasrn0,28 %; waktu hancur 1,67 menit, kadar 98,43%, disolusi memenuhi syarat.rnSetelah disalut diperoleh hasil mutu fisik tablet pada formula III yaitu kekerasanrn7 kg/cm2, waktu hancur 7,47 menit; ketahanan tablet 0,07 %; % terdisolusirnmedia asam pada 120 menit 1,31%; dan % terdisolusi media dapar pada 90rnmenit 94,52%. Pada penelitian ini disimpulkan bahwa formula yang terbaikrnadalah formula III.rn(F) Daftar rujukan : 18 buah (1971-2008)rn(G) Dra. Siti Sofiah, M.Si.,Apt.rn(H) 2010