ABSTRAKrnrn(A) NURLAYLI (2099210095)rnrn(B) ISOLASI, IDENTIFIKASI, DAN UJI HAYATI PENDAHULUAN SENYAWA AKTIF DARI EKSTRAK METANOL DAUN PACAR CINA (Aglaia odorata Lour).rnrn(C) ix + 58 halaman; 2004; 10 tabel; 13 gambar; 7 lampiranrnrn(D) Kata kunci : Daun pacar cina, ekstrak dalam metanol, sitotoksisitas uji BSLT, identifikasi senyawa, spektrofotometri ultraviolet-cahaya tampak, spektrofotometri Inframerah, spektrometri Massa.rnrn(E) Telah dilakukan isolasi, identifikasi dan uji hayati pendahuluan terhadap senyawa aktif dari daun pacar cina. Terhadap 1000 g daun pacar cina diekstraksi secara maserasi dengan metanol, diperoleh 110,81 g ekstrak metanol. Ekstrak dipisahkan lagi dengan pelarut n-heksan, etil asetat dan n-butanol, diperoleh ekstrak n-heksan 17,32 g, 7,68 g ekstrak etil asetat, 10,65 g ekstrak n-butanol. Masing-masing ekstrak diuji aktifitas biologi terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan metode BSLT. Terhadap ekstrak yang aktif yaitu etil asetat dengan nilai LC50 = 0,1807 bpj dilakukan fraksinasi menggunakan kromatografi cair vakum dengan fase diam silika gel 60 dan cairan eluasi diklormetan, isopropanol dan metanol secara gradien. Masing-masing fraksi diuji aktifitas biologi terhadap larva udang Artemia salina Leach dengan metode BSLT.Terhadap fraksi aktif dilakukan tahap isolasi secara kromatografi kolom dengan fase diam fase balik RP-18. Telah berhasil diisolasi dua isolat yaitu E.I (3) b dan E. IV (6) a dengan nilai LC50 berturut-turut 0,6227 bpj dan 2,7368 bpj. Terhadap isolat E.I (3) b diidentifikasi dengan spektrofotometri ultraviolet-cahaya tampak, spektrofotometri inframerah, dan spektrometri massa. Dari hasil identifikasi diduga adalah naringenin yaitu suatu flavanon.rn rn(F) DAFTAR RUJUKAN : 27 buah (1935 – 2003).rnrn(G) Dra. Ratna Djamil MSi, Apt; Dr. Chaidir, Apt. rnrn