Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
Isolasi, Karakterisasi Dan Uji Hayati Pendahuluan Secara Brine Shrimp Lethality test (BSLT) Senyawa Aktif Dari Ekstrak Metanol Herba Bandotan (Ageratum conyzoides L.)
A B S T R A Krnrnrn(A) DWI MEITA MARDHIKA HARSAN (2002210077)rnrn(B) ISOLASI, KARAKTERISASI, DAN UJI HAYATI PENDAHULUAN SENYAWA AKTIF SECARA Brine Shrimp Lethality Test (BSLT) DARI EKSTRAK METANOL HERBA BANDOTAN (Ageratum conyzoides L.).rnrn(C) ix + 71 halaman; 2007;19 gambar; 11 tabel; 8 lampiran.rnrn(D) Kata kunci: Bandotan (Ageratum conyzoides L.), fraksi etil asetat, uji aktivitas biologi metode BSLT, karakterisasi isolat, KCKT, spektroskopi UV-VIS, spektrometri massa.rnrn(E) Bandotan (Ageratum conyzoides L.), suku: Asteraceae, secara empirik telah digunakan sebagai obat tradisional. Penelitian ini bertujuan melakukan isolasi dan karakterisasi senyawa dalam ekstrak metanol herba yang memperlihatkan aktivitas biologi pada uji BSLT. Isolasi metabolit sekunder tanaman dilakukan melalui beberapa tahap yaitu ekstraksi, fraksinasi, isolasi dan purifikasi. Masing-masing tahap menggunakan metode ekstraksi dan fraksinasi yang berbeda-beda, seperti ekstraksi cair-cair dan berbagai metode kromatografi. Arah isolasi dipandu baik dengan metode KLT/KCKT dan uji aktivitas biologi metode BSLT (bioassay-guided fractination). Sedangkan karakterisasi menggunakan beberapa metode spektroskopi dan spektrometri. Analisa penapisan fitokimia menunjukkan adanya golongan senyawa steroid/ triterpenoid, kumarin, minyak atsiri, flavonoid dan alkaloid. Sedangkan uji hayati pendahuluan terhadap ekstrak metanol menggunakan metode BSLT menunjukkan nilai LC50 = 113,2 bpj. Terhadap fraksi aktif dilakukan tahap isolasi secara kromatografi kolom dengan fase diam silika. Permunian isolat dilakukan dengan KLT Preparatif. Untuk memastikan kemurnian isolat dilakukan KLT dua dimensi dan KCKT-DAD. Selanjutnya isolat dikarakterisasi menggunakan metode spektroskopi ultraviolet-cahaya tampak dan spektrometri massa. Diperoleh isolat E.3.11.b berupa serbuk berwarna kuning sebanyak 15,5 mg yang pada analisis KCKT menunjukkan bahwa isolat tersebut terdiri dari dua senyawa yang kemungkinan memiliki struktur inti yang sama dimana kedua senyawa tersebut memiliki spektrum UV yang sama dengan serapan maksimum pada panjang gelombang 214 dan 339 nm, dengan kemungkinan berat molekul masing-masing adalah 387 dan 493. Uji bioaktivitas isolat terhadap Artemia salina Leach menunjukkan nilai LC50 sebesar 21,9 bpj.rnrn(F) Daftar rujukan: 42 buah (1966-2006).rnrn(G) Dr. James M. Sinambela, Apt; Dr. Chaidir, Apt.rn
Ketersediaan
KF 821 | KF 821 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | T E R S E D I A |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
KF 821
|
Penerbit | FFUP: Jakarta., 2007 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain