No image available for this title

Karya Ilmiah Mahasiswa

ISOLASI, KARAKTERISASI, DAN EFEKTIVITAS PRODUK EKSTRASELULER TERHADAP MIKROBA PATOGEN DARI ACTINOMYCETES ASAL RHIZOSFER TANAMAN MANGROVE PULAU SALAWATI KABUPATEN RAJA AMPAT



ABSTRAKrn(A) PRASTIWI SEPTIANTARI (2012210204)rn(B) ISOLASI, KARAKTERISASI, DAN EFEKTIVITAS PRODUK EKSTRASELULER TERHADAP MIKROBA PATOGEN DARI ACTINOMYCETES ASAL RHIZOSFER TANAMAN MANGROVE PULAU SALAWATI KABUPATEN RAJA AMPATrn(C) x + 48 halaman; 2 tabel; 18 gambar; 9 lampiran.rn(D) Kata kunci: Actinomycetes, Ekstraseluler, Rhizosfer, Raja Ampat.rn(E) Rhizosfer merupakan lingkungan di sekitar perakaran tanaman, yang memiliki keragaman mikroba. Rhizosfer dikawasan mangrove merupakan kawasan yang berpotensi sebagai habitat Actinomycetes, termasuk kawasan mangrove di pulau salawat kabupaten raja ampat. Sebagian besar Actinomycetes berpotensi dalam menghambat beberapa mikroba patogen. Tujuan dari penelitian ini untuk mendapatkan isolat Actinomycetes, mengkarakterisasi isolat serta menguji efektivitas terhadap Escherichia coli ATCC 25922, Staphylococcus aureus ATCC 6538, Candida albicans ATCC 10231. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode random Sampling. Isolasi dilakukan dengan metode pour plate. Karakterisasi meliputi mikroskopik dan mikroskopik, selanjutnya dilakukan skrining potensi mikroba dengan mengukur zona bening. Efektivitas produk dilakukan dengan cara menghitung jumlah mikroba patogen yang dihambat. Didapat 10 isolat Actinomycetes, ke 10 isolat tersebut memiliki karakterisasi mikroskopik dengan tekstur kering dan tidak tembus cahaya, serta karakterisasi mikroskopik sebagai bakteri Gram positif dan berbentuk basil. Diperoleh 2 isolat dengan zona bening tertinggi terhadap mikroba Escherichia coli ATCC 25922 dan Staphylococcus aureus ATCC 6538. Isolat R3.7 sebesar 0,645 dan 0,453, sedangkan isolat B3.2 sebesar 0,701 dan 0,417. Produk ekstraseluler isolat terpilih menunjukkan adanya kemampuan dalam penghambatan pertumbuhan bakteri Escherichia coli ATCC 25922, bakteri Staphylococcus aureus ATCC 6538 dan kapang Candida albicans ATCC 10231. Sehingga dapat disimpulkan dari penelitian ini bahwa isolat R3.7 dan isolat B3.2 efektif dalam menghambat pertumbuhan bakteri Escherichia coli ATCC 25922, serta serta mampu dalam menghambat bakteri Staphylococcus aureus ATCC 6538 dan kapang Candida albicans ATCC 10231.rn(F) Daftar Pustaka: 43 buah (1986-2015)rn(G) Dra. Umi Marwati, M.Sirn(H) 2016


Ketersediaan

FM 1756FM 1756Perpustakaan Fakultas FarmasiT E R S E D I A

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
FM 1756
Penerbit FFUP: Jakarta.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN/NPM
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain



Pencarian Spesifik


Judul:
Pengarang:
Penerbit:
Koleksi:
Lokasi:

Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this