ABSTRAKrnrnrn(A) MELLINDA YULIAWAN (2008210158)rnrn(B) OPTIMASI PARAFFIN CAIR DAN STEARETH-20-METHACRYLATE CROSSPOLYMER TERHADAP FORMULASI EMULGEL EKSTRAK DAUN SOSOR BEBEK (Kalanchoe pinnata P.).rn(C) xv + 109 halaman; 23 tabel; 20 gambar; 26 lampiranrn(D) Kata kunci : daun sosor bebek, steareth-20-methacrylate crosspolymer, emulgelrnrn(E) Daun sosor bebek (Kalanchoe pinnata P.) mengandung saponin, tanin, dan vitamin C yang berperan dalam proses penyembuhan luka bakar. Ekstrak kental daun sosor bebek yang telah diekstraksi dengan metode maserasi menggunakan etanol 96% akan diformulasikan menjadi sediaan emulgel sehingga penggunaannya lebih praktis, nyaman, dan kelembaban kulit tetap terjaga. Formulasi emulgel dilakukan dengan mencampurkan basis emulsi yang terdiri dari fase minyak dan fase air dengan steareth-20-methacrylate crosspolymer sebagai basis gel. Pada penelitian ini akan dibuat 9 formula dengan variasi konsentrasi paraffin cair (2%, 4%, 6%) dan steareth-20-methacrylate crosspolymer (4%, 5%, 6%). Sediaan emulgel yang terbentuk dievaluasi mutu fisik dan kimia, meliputi pemeriksaan organoleptik, tipe emulsi, ukuran partikel, viskositas dan sifat alir, kemampuan menyebar, dan pH. Hasil evaluasi kesembilan formula menunjukkan bahwa sediaan emulgel berwarna coklat, homogen, dengan tipe emulsi M/A, kemampuan menyebar antara 1.259,29 – 7.182,14 mm, ukuran partikel antara 15 – 40 µm, viskositas sediaan emulgel formula I-IX pada rpm 4 berturut-turut adalah 111,67 ; 103,33 ; 75 ; 579,17 ; 545,83 ; 508,33 ; 2.050 ; 1.200 ; 654,17 poise. Sifat alir tiksotropik plastis. pH antara 5,21 – 5,66. Berdasarkan uji statistik viskositas, pH, dan kemampuan menyebar menggunakan metode ANVA 2 arah didapat hasil bahwa variasi konsentrasi steareth-20-methacrylate crosspolimer dan paraffin cair memberikan perbedaan yang bermakna terhadap viskositas, pH, dan kemampuan menyebar antar formula (p < 0,05). Berdasarkan hasil evaluasi didapat formula 9 dengan konsentrasi steareth-20-methacrylate crosspolymer 6% dan paraffin cair 6% sebagai fomula terbaik yang mendekati parameter produk pasaran. rnrn(F) Daftar Rujukan : 29 buah (1987 – 2010)rn(G) Dra. Kartiningsih, M.Si., Apt.rn(H) 2012rn