Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
Pembentukan Pigmen Astaxantin Dari Mikroalga Chlorella pyrenoidosa Dalam Berbagai Konsentrasi Medium Limbah Cair Tahu
Ni Wayan Sri Agustini - Kontributor
Sudjaswadi Wirjowidagdo - Kontributor
Bannani, Ashphia Noor - Kontributor
ABSTRAKrn(A) ASHPHIA NOOR BANNANI (2002210155)rn(B) PEMBENTUKAN PIGMEN ASTAXANTIN DARI MIKROALGA Chlorella pyrenoidosa DALAM BERBAGAI KONSENTRASI MEDIUM LIMBAH CAIR TAHUrn(C) x + 69 Halaman ; 2 Tabel ; 10 Gambar ; 16 Lampiranrn(D) Kata kunci: astaxantin, klorofil, karotenoid, mikroalga Chlorella pyrenoidosa, limbah cair tahu, KCKT.rn(E) Chlorella pyrenoidosa adalah salah satu mikroalga yang telah diketahui memiliki potensial untuk dimanfaatkan kandungan nutrisinya, salah satu diantaranya adalah pigmen astaxantin yang digunakan dalam bidang kesehatan karena memiliki daya antioksidan yang lebih kuat dari β-karoten dan vitamin E. Kandungan nutrisi dan pigmen dari mikroalga berkaitan erat dengan pertumbuhan sel. Faktor yang mempengaruhi pertumbuhan dan perkembang biakan sel antara lain: intensitas cahaya, konsentrasi CO2 dalam kultur, suhu, pH dan ketersediaan nutrisi. Nutrisi yang dibutuhkan dalam medium pertumbuhan mikroalga Chlorella pyrenoidosa harus cukup seperti nitrogen, fosfor dan sumber karbon. Limbah cair tahu dapat dimanfaatkan sebagai medium tumbuh mikroalga karena mengandung nitrogen dan fosfor yang cukup tinggi. Konsentrasi limbah cair tahu yang digunakan dalam penelitian ini adalah 0%, 50%, 75% dan 100%. Analisis dilakukan terhadap kandungan klorofil menggunakan metode spektrofotometri diukur pada panjang gelombang serapan maksimum 642,5 nm dan 660 nm, kandungan karotenoid diukur pada panjang gelombang serapan maksimum 455 nm dan kandungan astaxantin dengan metode KCKT. Selama 30 hari pengamatan masa kultivasi, kadar tertinggi klorofil, karotenoid dan astaxantin diperoleh pada konsentrasi limbah cair tahu 75%. Kadar klorofil tertinggi sebesar 140,195 bpj pada fase stasioner. Sedangkan kadar karotenoid dan astaxantin tertinggi berturut-turut sebesar 16,164 μg/l dan 33,948 bpj pada fase penurunan.rn(F) Daftar rujukan: 35 buah (1978–2012)rn(G) Drs. Sudjaswadi Wiryowidagdo, Apt.; Dra. Ni Wayan Sri Agustini; Dra. Kusmiati, M.Si.rn(H) 2010
Ketersediaan
BF 1395 | BF 1395 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | T E R S E D I A |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
BF 1395
|
Penerbit | FFUP: Jakarta., 2010 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
-
|
Klasifikasi |
-
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain