ABSTRAKrn(A) ADE AFRIYANI (2012210002)rn(B) PENAPISAN FITOKIMIA DAN UJI AKTIVITAS PENGHAMBATAN ENZIM TIROSINASE DARI EKSTRAK ETANOL KULIT BATANG NANGKA (Artocarpus heterophyllus L.) DAN FORMULASI LOTIONrn(C) xvii + 113 halaman; 33 tabel; 17 gambar; 23 lampiranrn(D) Kata kunci : Ekstrak kulit batang nangka, penapisan fitokimia, penghambatan enzim tirosinasern(E) Kulit batang nangka (Artocarpus heterophyllus L.) mengandung senyawa artocarpanon yang berkhasiat menghambat aktivitas enzim tirosinase dengan cara menghambat sintesis melanin pada kulit. Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi golongan senyawa metabolit sekunder, menguji aktivitas penghambatan enzim tirosinase terhadap ekstrak kulit batang nangka, memformulasikan menjadi sediaan lotion dan menguji aktivitas penghambatan enzim tirosinase. Pembuatan ekstrak kulit batang nangka dilakukan secara maserasi kinetik menggunakan pelarut etanol 96%. Kemudian ekstrak etanol 96% dilakukan uji aktivitas penghambatan enzim tirosinase secara in vitro. Hasil penapisan fitokimia menunjukkan adanya senyawa alkaloid, flavonoid, saponin, tannin, steroid, triterpenoid, dan kumarin. Hasil uji aktivitas penghambatan enzim tirosinase terhadap ekstrak etanol kulit batang nangka dengan IC50 sebesar 96,6 μg/mL. Hasil evaluasi organoleptik sediaan lotion pada formula I, II dan III berturut-turut memilki warna putih sedikit kecoklatan, putih kecoklatan, putih sangat kecoklatan, bau bunga dan bertekstur lembut, homogen, dengan tipe lotion m/a, distribusi ukuran partikel 73,98; 73,07 ;68,17 μm; viskositas rata-rata 179000cps, 188000cps, 195000cps, sifat alir tiksotropik plastis, pH (5,89 - 5,94) volume sedimentasi dan sentrifugasi tidak terjadi pemisahan. Uji aktivitas penghambatan enzim tirosinase terhadap sediaan lotion formula I, II dan III berturut-turut 841,7 μg/mL; 768,3 μg/mL; 713,3 μg/mL. Dapat disimpulkan sediaan lotion dari ekstrak etanol kulit batang nangka memberikan penurunan aktivitas penghambatan enzim tirosinase serta formula III yang dapat menghambat aktivitas enzim tirosinase lebih tinggi.rn(F) Daftar Rujukan: 27 buah (1966-2016)rn(G) Dra. Risma Marisi Tambunan, M.Si., Apt ; Dra. Siti Umrah Noor, Msi.,Aptrn(H) 2016