ABSTRAKrn(A) LEONALDY HARTONO (2011210132)rn(B) PENETAPAN PARAMETER MUTU, UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN rnDAN TOKSISITAS DARI EKSTRAK ETANOL 70% KULIT PISANG rnKEPOK (Musa balbisiana Colla BBB.)rn(C) xiv + 83 halaman; 10 tabel; 3 gambar; 18 lampiranrn(D) Kata kunci : antioksidan, DPPH, BSLT, kulit pisang, Musa balbisiana Colla rnBBB.rn(E) Tanaman pisang merupakan salah satu tanaman yang banyak dibudidayakan di rnIndonesia, dimana kulit buah pisang masih dianggap sebagai limbah yang tidak rnbermanfaat. Padahal menurut literatur, kulit buah pisang mempunyai rnantioksidan yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh manusia. Dalam penelitian rnini dilakukan pemeriksaan kandungan senyawa metabolit sekunder, rnpemeriksaan mutu ekstrak kulit pisang kepok, uji aktivitas antioksidan danrntoksisitas. Pembuatan ekstrak dilakukan secara maserasi kinetik menggunakan rnpelarut etanol 70% . Maserat yang diperoleh dipekatkan dengan vacumrnrotavapor. Hasil penapisan fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol 70% rnkulit pisang kepok mengandung senyawa metabolit sekunder golongan rnsenyawa flavonoid, saponin, tanin. Hasil pemeriksaan mutu ekstrak spesifik rndan non spesifik diperoleh kadar sari larut air 43,91%, kadar sari larut etanol rn61,81%, susut pengeringan 8,88%, kadar air 5,93%, kadar abu total 10,74%, rnkadar abu tidak larut asam 0,97%, sisa pelarut etanol 0,57%, cemaran logam Pb rn0,27 mg/kg dan Cd 0 mg/kg (tidak terdeteksi), cemaran mikroba dengan angka rnlempeng total 0,3149 x 10rn4rnkoloni/g dan angka kapang kamir 0,5591 x 10rn3rnkoloni/g, kadar flavonoid total 0,60%. Hasil uji aktivitas antioksidan dengan rnmetode peredaman radikal bebas DPPH dari ekstrak kental etanol 70% kulit rnpisang kepok menunjukan nilai ICrn50rnsebesar 161,13 bpj. Hasil uji toksisitas rnsecara BSLT didapat LCrn50 rn163,03 bpj. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak rnetanol 70% kulit pisang kepok memenuhi persyaratan mutu ekstrak, memiliki rnaktivitas antioksidan tingkat sedang dan toksik.rn(F) Referensi : 19 buah (1982-2011)rn(G) Drs. Ahmad Musir, M.S., Apt.rn(H) 2015