ABSTRAKrnrnrn(A) DEWI PURWANTI (2002210073)rnrn(B) PENGARUH KONSENTRASI TRIETANOLAMIN STEARAT TERHADAP STABILITAS FISIK SEDIAAN LOSION MINYAK SEREH WANGI (Cymbopogon nardus (L.) Rendle)rnrn(C) xi + 97 halaman ; 2007 ; 43 tabel ; 32 gambar ; 19 lampiran.rnrn(D) Kata kunci: Trietanolamin stearat, konsentrasi, stabilitas, losion minyak sereh wangi rnrn(E) Minyak sereh wangi diketahui mengandung sitronelal yang berpotensi sebagai insektisida nyamuk alami. PH minyak sereh wangi yang asam kemungkinan dapat mengurangi efektifitas trietanolamin stearat yang sensitif terhadap asam. Oleh karena itu, untuk mendapatkan konsentrasi optimum trietanolamin stearat dalam sediaan losion minyak sereh wangi yang stabil secara fisik dan pH, telah dilakukan penelitian tentang formulasi 5 macam sediaan losion yang mengandung minyak sereh wangi 0,5% dengan variasi konsentrasi trietanolamin stearat antara 1,5-7,5%. Sediaan dibuat dengan mencampur fase minyak ke dalam fase air pada suhu 70-75oC, minyak sereh wangi ditambahkan pada suhu 40-45oC. Sediaan yang dihasilkan dievaluasi secara fisik dan pH meliputi uji organoleptik, tipe losion, homogenitas, sentrifugasi, ukuran partikel, kemampuan menyebar, pH, viskositas dan sifat alir. Formula yang paling baik diuji stabilitasnya dengan uji dipercepat pada suhu kamar, 40oC dan 50oC selama 6 minggu terhadap organoleptik, ukuran partikel dan pH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi trietanolamin stearat antara 1,5-7,5% mempengaruhi sifat fisik sediaan losion dan konsentrasi trietanolamin stearat antara 4,5-7,5% dapat menstabilkan sediaan losion. Semakin tinggi konsentrasi trietanolamin stearat sediaan berwarna putih susu, viskositas semakin kental, diameter ukuran partikel semakin kecil, tidak pecah dan semakin stabil. rn rn(F) Daftar Rujukan: 30 buah (1970–2006)rnrn(G) Dr. Tety Indrawati, MS., Apt. rn