Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
PENGARUH VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI PELARUT TERHADAP AKTIVITAS ANTITIROSINASE DAN ANTIOKSIDAN EKSTRAK AKAR MURBEI (Morus alba L.)
ABSTRAKrn(A) SILVIA KARTIKA ANGGRAINI (2012210251)rn(B) PENGARUH VARIASI JENIS DAN KONSENTRASI PELARUTrnTERHADAP AKTIVITAS ANTITIROSINASE DAN ANTIOKSIDANrnEKSTRAK AKAR MURBEI (Morus alba L.)rn(C) xvii + 107 halaman; 22 tabel; 24 gambar; 30 lampiranrn(D) Kata kunci: Ekstrak Akar Murbei (Morus alba L.); Antitirosinase; Antioksidan.rn(E) Akar murbei (Morus alba L.) mengandung senyawa fenolik 2,3',4,5'-rntetrahydroxystilbene yang berkhasiat menghambat aktivitas enzim tirosinaserndengan cara menghambat sintesis melanin pada kulit. Penelitian ini bertujuanrnuntuk melihat pengaruh variasi jenis dan konsentrasi pelarut pengekstrakrnterhadap aktivitas enzim tirosinase dan aktivitas antioksidan ekstrak akarrnmurbei. Pelarut yang digunakan yaitu etanol 50%, 70%, 96% dan metanolrn60%, 85%, 100%. Pembuatan ekstrak akar murbei dilakukan denganrnmenggunakan metode maserasi kombinasi ultrasonikasi. Terhadap ekstrak akarrnmurbei dilakukan Kromatografi lapis tipis (KLT) dengan baku pembandingrnoksiresveratrol. Selanjutnya ditentukan aktivitas penghambatan enzimrntirosinase secara in vitro dengan mengukur produk dopakrom dan aktivitasrnantioksidan metode peredaman radikal bebas DPPH. Ekstrak akar murbeirndengan aktivitas antitirosinase dan antioksidan yang paling tinggi dilakukanrnpenapisan fitokimia dan parameter mutu ekstrak. Hasil uji aktivitas inhibisirnenzim tirosinase dan antioksidan diperoleh nilai IC50 ekstrak akar murbeirnpelarut etanol 50%, 70%, 96%, metanol 60%, 85%, 100% berturut-turut 111,4rnppm dan 83,3 ppm; 98,0 ppm dan 53,6 ppm; 72,8 ppm dan 49,8 ppm; 96,2 ppmrndan 90,8 ppm; 85,2 ppm dan 69,2 ppm; 77,9 ppm dan 65,5 ppm. Hasil ujirnaktivitas inhibisi enzim tirosinase dan antioksidan diperoleh ekstrak etanolrn96% akar murbei memiliki aktivitas tertinggi. Rendemen ekstrak akar murbeirnpelarut etanol 50%, 70%, 96%, metanol 60%, 85%, 100% berturut-turutrn18,72%; 15,65%; 12,59%; 19,31%; 20,94%; 15,54%. Hasil penapisanrnfitokimia dan parameter mutu ekstrak etanol 96% akar murbei menunjukkanrnadanya senyawa flavonoid, saponin, tanin, kumarin, dan steroid serta diperolehrnsusut pengeringan 10,11%, kadar air 9,413%, kadar abu total 16,3068 %, danrnkadar abu tidak larut asam 0,3234 %.rn(F) Daftar Rujukan: 30 buah (1970-2014)rn(G) Yesi Desmiaty, S.Si., M.Si., Apt. ; Faizatun, S.Si., M.Si., Apt.rn(H) 2016
Ketersediaan
BF 1737 | BF 1737 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | T E R S E D I A |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
BF 1737
|
Penerbit | Fakultas Farmasi Universitas Pancasila: Jakarta., 2016 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
-
|
Klasifikasi |
-
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain