No image available for this title

Karya Ilmiah Mahasiswa

Studi Penggunaan Obat Golongan Beta Bloker Pada Pasien Hipertensi Rawat Jalan Di Rumah Sakit HUSADA tahun 2010



ABSTRAKrn(A) CHRISTIN WINATA (2007210038)rn(B) STUDI PENGGUNAAN OBAT GOLONGAN BETA BLOKER PADA PASIENrnHIPERTENSI RAWAT JALAN DI RUMAH SAKIT HUSADA TAHUN 2010rn(C) xiii + 45 halaman; 4 tabel; 8 gambar; 20 lampiranrn(D) Kata kunci : betabloker, hipertensi, rawat jalan, Rumah Sakit HUSADA.rn(E) Hipertensi adalah kondisi medis dimana terjadi peningkatan tekanan darah secararnkronis(dalam jangka waktu yang lama). β-bloker menurut JNC VII digunakanrnsebagai lini pertama antihipertensi dengan mekanisme kerja yang melibatkanrnpengurangan kontraktilitas dan curah jantung. β-bloker dikontraindikasikan untukrnpasien asma karena dapat merusak relaksasi otot bronkus, pasien diabetes tipe 1rnkarena dapat menurunkan sekresi insulin, pasien gagal ginjal dapat memperburukrnfungsi ginjal, dan untuk ibu hamil dapat menyebabkan teratogenik pada bayi yangrnakan dilahirkan. Tujuan dari penelitian ini adalah mengkaji kerasionalanrnpenggunaan obat β-bloker sehingga dapat digunakan sebagai bahan evaluasi danrnacuan dalam terapi hipertensi selanjutnya. Studi penggunaan β-bloker dilakukanrnsecara retrospektif dengan kriteria inklusi Pasien rawat jalan yang didiagnosisrnhipertensi dengan terapi β-bloker di RS HUSADA selama tahun 2010.rnPengorganisasian dan analisis data dari data rekam medis dilihat rasionalitasnyarnberdasarkan BNF dan potensi interaksinya berdasarkan Stockley. Hasil studirnpenggunaan β-bloker menunjukkan paling banyak digunakan adalah Bisoprololrnsebesar 66.44%, Carvedilol 11.65%, Atenolol 11.64%, dan Propranolol 10.27%,rnkombinasi Bisoprolol dengan obat antihipertensi lain adalah Bisoprolol -rnAmlodipin 23.97%, Bisoprolol - Furosemid 10.96%, Bisoprolol – HCT 6.85%,rnBisoprolol – Nifedipin 4.79%, Bisoprolol – Spironolacton 4.79%, Bisoprolol –rnCaptopril 2.73%. Rasionalitas penggunaan β-bloker berdasarkan standar BNFrnmenunjukkan hasil 96.6% rasional dan tidak terdapat potensi interaksi obat.rn(F) Daftar Rujukan : 25 buah (1991-2010)rn(G) Dra. Aluwi Nirwana Sani, M.Pharm., Apt., Dra. Elizabeth Widjajanti, Apt.rn(H) 2011


Ketersediaan

TF 787TF 787Perpustakaan Fakultas FarmasiT E R S E D I A

Informasi Detil

Judul Seri
-
No. Panggil
TF 787
Penerbit FFUP: Jakarta.,
Deskripsi Fisik
-
Bahasa
ISBN/ISSN/NPM
-
Klasifikasi
NONE
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
-
Subyek
Info Detil Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab

Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain



Pencarian Spesifik


Judul:
Pengarang:
Penerbit:
Koleksi:
Lokasi:

Informasi


DETAIL CANTUMAN


Kembali ke sebelumnyaXML DetailCite this