Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN TOKSISITAS IN VITRO DARI DAUN DAN BUAH SAWO MANILA (Manilkara zapota L. P. Royen) SERTA PARAMETER MUTU EKSTRAK DAUN
ABSTRAKrn(A) PUSPA ROSALINA (2011210189)rn(B) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DAN TOKSISITAS IN VITRO DARI rnDAUN DAN BUAH SAWO MANILA (Manilkara zapota L. P. Royen) rnSERTA PARAMETER MUTU EKSTRAK DAUN rn(C) xii + 62 halaman; 12 tabel; 7 gambar; 19 lampiranrn(D) Kata kunci : Daun dan buah sawo manila, Manilkara zapota L. P. Royen, rnekstrak etanol 70%, antioksidan, , toksisitas, , parameter mutu ekstrak.rn(E) Sawo manila merupakan tanaman buah yang sering dikonsumsi sebagai rnsumber vitamin serta tanaman obat. Daun sawo manila digunakan secara rnempiris untuk mengobati diare dikarenakan adanya kandungan senyawa rntannin dan flavonoid. Buah sawo mengandung vitamin C, adanya senyawa rnflavonoid dan vitamin C dapat berpotensi sebagai antioksidan. Penelitian ini rnbertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa metabolit sekunder, rnaktivitas antioksidan dan toksisitas serta mutu ekstrak yang memiliki aktivitas rnantioksidan dan toksisitas tertinggi. Pengujian aktivitas antioksidan dilakukan rndengan metode DPPH dan toksisitas dengan metode BSLT. Pembuatan rnekstrak dilakukan dengan cara maserasi kinetik menggunakan pelarut etanol rn70%. Hasil penapisan fitokimia menunjukkan bahwa ekstrak etanol daun dan rnbuah sawo mengandung senyawa flavonoid, saponin, tannin, rnsteroid/triterpenoid, tetapi pada ekstrak etanol daun sawo juga terdapat rnkuinon. Hasil uji aktivitas antioksidan dan toksisitas terhadap ekstrak etanol rndaun dan buah sawo manila menunjukkan nilai ICrn50 sebesar 8,8 bpj dan 52,9 rnbpj serta LCrn50rnsebesar 45,3 bpj dan 93,2 bpj. Hasil pemeriksaan parameter rnmutu ekstrak etanol 70% daun sawo diperoleh kadar sari larut etanol dan air rnsebesar 85,34% dan 62,34%, susut pengeringan 6,43%, kadar air 5,14%, rnkadar abu total 5,02%, kadar abu tidak larut asam 0,95%, sisa pelarut 0,43%, rncemaran logam berat Pb 0,18 mg/kg, Cd 0,00 mg/kg, cemaran mikroba rndengan angka lempeng total dan angka kapang khamir TFTC koloni/gram rnserta kadar flavonoid total 4,37%. Dapat disimpulkan bahwa ekstrak etanol rn70% daun sawo manila memiliki aktivitas antioksidan, toksisitas, dan rnmemenuhi persyaratan mutu ekstrak.rn(F) Daftar rujukan : 25 buah (1982-2014)rn(G) Dra. Wiwi Winarti, M.Si., Aptrn(H) 2015
Ketersediaan
BF 1618 | BF 1618 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | T E R S E D I A |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
BF 1618
|
Penerbit | FFUP: Jakarta., 2015 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
-
|
Klasifikasi |
-
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain