Detail Cantuman
Karya Ilmiah Mahasiswa
Uji Aktivitas Antifungi Ekstrak n-Heksan, Ekstrak Etil Asetat Dan Ekstrak Etanol Daun Jarak Pagar (Jatropha curcas L.) Terhadap Trichophyton mentagrophytes Dan Cryptococcus neofarmans Secara In Vitro
ABSTRAKrnrnrn(A) VIVI YUNANTI (2000210109)rnrn(B) UJI AKTIVITAS ANTIFUNGI EKSTRAK n-HEKSAN, EKSTRAK ETIL ASETAT DAN EKSTRAK ETANOL DAUN JARAK PAGAR (Jatropha curcas L.) TERHADAP Trichophyton mentagrophytes DAN Cryptococus neofarmans SECARA IN VITROrnrn(C) ix + 46 Halaman; 2009; 6 Tabel; 11 Gambar; 8 Lampiranrnrn(D) Kata kunci: Anti fungi, ekstrak jarak pagar, Trichophyton mentagrophytes dan Cryptococus neofarmans, In Vitro. rnrn(E) Daun jarak pagar (Jatropha curcas L.) secara empiris telah banyak digunakan dalam masyarakat sebagai obat kulit untuk eksim, gatal-gatal, dan kutu air. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui daya antifungi daun jarak pagar (Jatropha curcas L.) terhadap T. mentagrophytes dan C. neoformans. Daun jarak pagar (Jatropha curcas L.) diekstraksi bertingkat menggunakan pelarut non polar (n-heksan), pelarut semi polar (etil asetat) dan pelarut polar (etanol 96%). Penelitian ini dilakukan secara in vitro dengan menggunakan media Sabouraud Dextrose Agar. Masing-masing ekstrak diencerkan menjadi 50%, 25%, 12,5%, 6,25% dan 3,125% yang diuji secara in vitro dengan metode dilusi agar dan diencerkan menjadi 50%, 40%, 30%, 20% dan 10% untuk metode difusi agar terhadap T. mentagrophytes dan C. neoformans. Hasil uji metode dilusi agar menunjukkan nilai KHM ekstrak etil asetat 12,5% terhadap T.mentagrophytes dan C. neoformans, sedangkan nilai KHM ekstrak n-heksan 25% dan ekstrak etanol 25% terhadap T. mentagrophytes. Hasil uji dengan metode difusi agar menunjukkan rata-rata DDH ekstrak etil asetat terhadap T. mentagrophytes 19,67±0,577 mm sedangkan pada C. neoformans 16,33±0,577 mm. Pada ekstrak n-heksan rata-rata DDH terhadap T.mentagrophytes 16,67±0,577 mm, sedangkan pada ekstrak etanol rata-rata DDH terhadap T. mentagrophytes 15,67±0,577 mm. Pada kontrol positif digunakan ketokonazol dengan konsentrasi 0,004% yang memperlihatkan rata-rata DDH terhadap T. mentagrophytes 30,67±0,577 mm dan terhadap C. neoformans 31,67±0,577 mm. Hal ini dapat disimpulkan bahwa ekstrak n-heksan dan ekstrak etanol mempunyai potensi terhadap T.mentagrophytes dan tidak berpotensi terhadap C. neoformans, sedangkan ekstrak etil asetat berpotensi terhadap T.mentagrophytes dan C. Neoformans.rnrn(F) Daftar Rujukan: 22 buah (1980-2008)rnrn(G) Prof (Riset). drh. Darmono, M.Sc., ; drh. Djaenudin Gholib.rn
Ketersediaan
FM 1129 | FM 1129 | Perpustakaan Fakultas Farmasi | T E R S E D I A |
Informasi Detil
Judul Seri |
-
|
---|---|
No. Panggil |
FM 1129
|
Penerbit | FFUP: Jakarta., 2009 |
Deskripsi Fisik |
-
|
Bahasa |
Indonesia
|
ISBN/ISSN/NPM |
-
|
Klasifikasi |
NONE
|
Tipe Isi |
-
|
Tipe Media |
-
|
---|---|
Tipe Pembawa |
-
|
Edisi |
-
|
Subyek | |
Info Detil Spesifik |
-
|
Pernyataan Tanggungjawab |
-
|
Versi lain/terkait
Tidak tersedia versi lain