ABSTRAKrn(A) YENNI KARTIKA (2009210220)rn(B) UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN DENGAN METODE DPPH DAN FORMULASI SEDIAAN KRIM LULUR DARI EKSTRAK ETANOL 70% BUAH ARBEI (RubusrosaefoliusJ.E. Smith), Rosaceae.rn(C) xvii + 109halaman; 2013; 11 tabel; 22 gambar; 23lampiran.rn(D) Kata kunci: Rubusrosaefolius, Rosaceae, Penapisanfitokimia,Antioksidan, DPPH, Lulur.rn(E) Arbei (Rubus rosaefolius J.E Smith.) memiliki buah berbentuk bulat telur, bewarna merah dan memiliki kandungan senyawa kimia seperti asam askorbat, flavonoid dan tanin yang berfungsi sebagai antioksidan. Tujuan dilakukan penelitian ini adalah untuk menentukan nilai IC50 pada ekstrak buah arbei yang kemudian diformulasikan menjadi sediaan krim lulur yang memenuhi mutu fisik. Telah dilakukan penelitian meliputi penapisan fitokimia, uji aktivitas antioksidan dan formulasi sediaan lulur dari ekstrak buah arbei. Metode yang digunakan untuk uji aktivitas antioksidan adalah metode peredaman radikal bebas DPPH,sedang untuk formulasi krim lulur dilakukan dengan mencampurkan fase minyak ke dalam fase air lalu mendispersikan scrub ke dalam krim. Hasil penapisan fitokimia terhadap buah segar dan ekstrak kental 70% menunjukkan adanya senyawa flavonoid, saponin, tanin, steroid/triterpenoid dan minyak atsiri. Hasil uji aktivitas antioksidan dengan metode peredaman radikal bebas DPPH terhadap ekstrak kental etanol 70% menghasilkan kategori sangat kuat dengan nilai IC50 sebesar 17,69 bpj. Hasil formulasi sediaan lulur dari ekstrak buah arbei menunjukkan bahwa dari dua formula yang dibuat, formula dua merupakan sediaan terbaik. Formula 2 memiliki sediaan lulur homogen bewarna putih, berbau parfum strawberry, bertekstur lembut, bertipe krim M/A, viskositas 280000 cPs dan sifat alir tiksotropik plastik, kemampuan menyebar 661,2798 mm2, pH sediaan: 6,70, pada uji aktivitas antioksidan terhadap sediaan secara DPPH menunjukan nilai IC50 sebesar 36,12 bpj.rn(F) Daftar rujukan: 30buah (1989 - 2013)rn(G) Dra.WiwiWinartiM.Si., Apt ;Dra.KartiningsihM.Si.,Aptrn(H) 2013