ABSTRACT Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis potensi terjadinya financial distress dengan penggunaan metode Altman Z-score dan Springate, serta mengetahui dan menganalisis perbedaan penggunaan metode Altman Z-score dan Springate dalam memprediksi potensi financial distress pada Perusahaan Makanan dan Minuman. Sampel dalam penelitian ini meliputi 14 perusahaan. Periode yang digunakan dalam penelitian ini adalah tiga tahun, yaitu tahun 2012-2014. Penelitian menggunakan data sekunder yang direkomendasikan oleh pojok BEI FEBUP sebagai perwakilan Bursa Efek Indonesia di Universitas Pancasila. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah penelitian kepustakaan dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kinerja keuangan yang dianalisis dengan metode Altman Z-score dan Springate pada Perusahaan Makanan dan Minuman diklasifikasikan dalam kategori financial distress, grey area, dan sehat. Hasil prediksi financial distress menggunakan metode Altman Z-score terdapat satu perusahaan yang berada pada kategori financial distress dan hasil prediksi financial distress menggunakan metode Springate terdapat empat perusahaan yang berada pada kategori financial distress. Terdapat perbedaan hasil prediksi antara metode Altman Z-score dan Springate dikarenakan adanya perbedaan penggunaan rasio keuangan dan kriteria financial distress antara Altman Z-score dan Springate. Kata kunci : Financial Distress, Altman Z-score, Springate